Risma menceritakan, kisah di balik berdirinya Sirkuit Gelora Bung Tomo berawal dari adanya salah satu anak yang tiba-tiba menghampirinya di suatu tempat.
Saat itu, anak tersebut menceritakan bahwa dia banyak dibenci orang, termasuk keluarga dan tetangga-tetangganya.
Risma pun menanyakan alasan mengapa anak tersebut sampai dibenci banyak orang.
Ternyata anak ini, kata Risma, suka kebut-kebutan di jalanan, sehingga keluarga dan tetangganya pun membencinya.
"Nah, saat bertemu itu saya bilang, saya suka kamu dan saya akan buatkan sirkuit untuk kamu dan anak-anak Surabaya, Jadi, ini mimpi semua anak yang katanya dibenci keluarga dan tetangganya," tambah Risma.
Baca juga: Pasca OTT Lurah di Surabaya, Risma Kumpulkan Seluruh Pejabat
Risma melanjutkan, sirkuit itu memang dibangun untuk mewadahi anak-anak Surabaya yang suka kebut-kebutan.
Namun, Risma tetap berharap standart safety-nya harus dipenuhi agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Silahkan ini digunakan. Apalagi ini gratis, malam hari juga bisa. Jadi, silakan gunakan ini dan saya minta tolong jangan kebut-kebutan di luar, di jalanan," tutup Risma.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.