Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengelola Ngotot Ingin TWA Gunung Tangkuban Parahu Dibuka, Ini Kata PVMBG

Kompas.com - 27/07/2019, 10:12 WIB
Dendi Ramdhani,
Krisiandi

Tim Redaksi

Diberitakan sebelumnya, PT Graha Rani Putra Persada (GRPP) selaku pengelola Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tangkuban Parahu akan tetap membuka kunjungan untuk wisatawan di akhir pekan besok meski gunung tersebut meletus.

Seperti diketahui Gunung Tangkuban Parahu yang berlokasi di perbatasan Kabupaten Bandung Barat dan Subang, Jawa Barat, mengalami erupsi, Jumat (26/7/2019) sore, sekitar pukul 15.48 WIB.

Erupsi terjadi selama 5,5 menit dengan sebaran abu vulkanik mencapai radius 1-2 kilometer. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan bahwa kolom abu teramati dengan ketinggian kurang lebih 200 meter di atas puncak.

“Besok dilihat kalau situasi normal kita buka,” kata Putra Kaban, direktur Utama PT GRPP saat dihubungi Kompas.com, Jumat (26/7/2019).

Lebih lanjut Putra Kaban menegaskan, tidak ada satu pun instansi yang bisa melarang pihaknya membuka loket kunjungan untuk wisatawan mancanegara maupun lokal.

“Enggak ada cerita, yang menentukan saya. Kalau normal ya, kita buka,” tuturnya.

Baca juga: Mensos: Tagana Diterjunkan Evakuasi Warga di Sekitar Tangkuban Parahu

Putra Kaban menjelaskan, sejak tahun 2012 lalu pihaknya dan PVMBG telah membuat kesepakatan. Salah satu kesepakatannya adalah PT Graha Rani Putra Persada hanya mengikuti rekomendasi PVMBG.

Sementara PT GRPP tetap memiliki kuasa untuk membuka atau menutup kunjungan Taman Wisata Alam Tangkuban Parahu.

“Mereka (PVMBG) hanya merekomendasikan, yang penting pengunjung tidak ke Kawah Ratu dan Kawah Upas karena selama ini memang tidak pernah diperbolehkan ke sana,” tuturnya.

Kalau pun loket kunjungan dibuka, lanjutnya, wisatawan masih bisa menikmati pesona alam TWA Tangkuban Parahu tanpa harus ke kawah utama.

“Di Jayagiri juga masih bisa, aman, di sana banyak hiburannya. Tapi kita lihat besok,” tandasnya.

Kompas TV Pertama, Jokowi-Ma’ruf Amin bubarkan TKN di Restoran Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat. Selanjutnya, Gunung Tangkuban Parahu di Subang, Jawa Barat meletus Jumat (26/7/2019) sore. Terakhir, Brigadir RT menembak mati Bripka RE di Polsek Cimanggis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com