Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Pengayuh Becak Lulusan ITB Dilamar Jadi Dosen Luar Biasa Untirta

Kompas.com - 25/07/2019, 09:25 WIB
Acep Nazmudin,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Pada awal tahun kuliahnya, Hera mendapat sejumlah beasiswa, di antaranya dari program bidik misi dan bantuan dari Pemerintah Kota Cilegon.

Namun, beasiswa tersebut terkadang masih kurang untuk menutupi kebutuhan sehari-hari. Sementara, mengandalkan kiriman dari orangtuanya juga mustahil.

"Akhirnya saya cari tambahan, mulai dari jadi asisten dosen, hingga ngajar bimbel," kata dia.

Hera akhirnya berhasil lulus S1 pada Juli 2018 lalu dan menjadi salah satu lulusan ITB terbaik dengan predikat cum laude.

Satu bulan setelah lulus, Hera lantas mengambil magister untuk memenuhi syarat menjadi dosen di Untirta.

Dari target lulus satu tahun karena program fast track, Hera mampu menyelesaikannya dalam waktu 10 bulan saja.

Baca juga: Kisah Ibu Muda Melahirkan di Atas Perahu Saat Terjadi Kebakaran di Jambi

Itu pun setengah masa kuliahnya dihabiskan di Chulalongkorn University Thailand lewat program student exchange.

Hera mengatakan kerja kerasnya selama ini tidak lepas dari dukungan kedua orangtuanya.

Kendati mereka tidak mampu membiayai kuliah, dukungan dan doanya tidak pernah berhenti.

"Walaupun tidak punya, Bapak dan Mama tidak pernah melarang, walaupun diam, tapi tidak pernah bilang jangan, selalu mendukung, walaupun tidak lewat materi, tapi doanya luar biasa," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com