Ketua tim advokasi perempuan Damar yang mendampingi saksi korban EP, Meda mengungkapkan bahwa oknum dosen tersebut diduga pernah melakukan hal serupa pada 2016.
Polda Lampung telah melakukan pemeriksaan terhadap pelapor, yaitu korban mahasiswi UIN Raden Intan berinisial E pada Selasa (8/1/2019).
Meda membenarkan pemeriksaan pelapor dalam kasus oknum dosen UIN Raden Intan yang diduga cabuli mahasiswi tersebut.
"Ya kemarin kami ke Polda, agendanya pemeriksaan pelapor," ujar Meda, Rabu, 9 Januari 2019.
Menurut Meda, Damar turut hadir dalam pemeriksaan untuk melakukan pendampingan kepada korban.
Baca juga: Baiq Nuril Kecewa Hukum Indonesia Penjarakan Korban Pelecehan Seksual
"Kemarin hanya ditanyakan soal kronologi. Saksinya ada dua," katanya.
"(Pertanyaan ke) saksi masih sama, seputar kronologi, yang mendengar dari cerita," katanya.
Menurut Meda, berdasarkan catatan Damar, oknum dosen yang menjadi terlapor dalam kasus korban E pernah terjerat kasus serupa.
"Kalau yang korban lain tahun 2016, itu ada," kata Meda.
Meda mengatakan, pihaknya akan menguatkan bukti tindak asusila terhadap korban E.
"Selanjutnya melengkapi saksi-saksi untuk menguatkan bukti,” katanya.
Baca juga: Viral, Video Oknum Dosen di Palopo Diduga Minta Uang Rp2.000 kepada Mahasiswa
Mereka menuntut pertanggungjawaban dari oknum dosen tersebut. Para mahasiswa juga menuntut pertanggungjawaban pimpinan dekanat.
Korban EP mengatakan kasus dugaan pencabulan tersebut sebenarnya telah diketahui pihak kampus dan mahasiswa lain. Peristiwa dugaan pencabulan itu, menurut EP, terjadi pada Jumat (21/12/2018).
Ia mengaku mendapatkan pelecahan saat di dalam ruangan dosen dan saat dia keluar dari ruangan, dosen itu menjatuhkan tangannya ke bagian dada dan bagian bekang tubuh EP.
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Oknum Dosen Diduga Cabuli Mahasiswinya di Lampung, Korban Terdesak hingga Pojok Ruang Dosen
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.