Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/07/2019, 15:59 WIB
Dewantoro,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Kasus kejahatan di Medan semakin meresahkan dari hari ke hari, lantaran pelaku semakin sadis dan korban juga semakin banyak. Hal itu terjadi dalam dua bulan terakhir. 

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto mengatakan, dalam dua bulan terakhir pihaknya mengamankan 47 tersangka pelaku kejahatan 3C  atau pencurian kendaraan bermotor, pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan pemberatan. 

Dari pengungkapan kasus tersebut, Polrestabes Medan mengamankan 56 kendaraan bermotor serta dua becak pengangkut barang. 

Polisi juga mengamankan sejumlah senjata tajam (sajam) hingga senjata api (senpi) laras panjang rakitan yang digunakan para pelaku kejahatan 3C tersebut.

Menurut Dadang, pengungkapan tersebut dilakukan selama dua bulan pada periode Juni - Juli 2019 di Polsek Medan Baru dan Polsek Patumbak.

Baca juga: Tiga Anggota Pencuri Becak Hantu di Medan Berhasil Diringkus, Begini Kisahnya

Sangat meresahkan

Dikatakan Dadang, aksi para pelaku ini sangat meresahkan lantaran tidak hanya sajam dan senpi panjang rakitan yang digunakannya.

"Pelaku juga menggunakan peralatan lainnya, kunci T, alat pemotong besi, tang, linggis hingga satu pucuk senjata api rakitan berikut 7 peluru aktif," kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto di Mapolrestabes Medan, Senin siang (22/7/2019).

Dijelaskannya, dari Polsek Medan Baru, pada 22 Juni lalu, petugas telah menangkap tiga orang pelaku pencurian dengan pemberatan di malam hari.

Pelaku membongkar dan mengambil kendaraan bermotor. Setelah dilakukan pengembangan, ternyata para pelaku memiliki rekam jejak di 30 tempat kejadian perkara (TKP).

Kemudian dari Polsek Patumbak, aada 18 Juli 2019 petugas juga sudah menangkap dua orang pelaku kejahatan yang mencuri kendaraan bermotor dan ternyata juga memilikirekam jejak di 10 TKP.

"Hari ini kita kumpulkan ada 56 kendaraan bermotor yang diduga diambil para pelaku," katanya.

Baca juga: Ayah Anggota Paspampres AS Alta Lauren Gunawan Berasal dari Medan

Pemasangan CCTV

Meski demikian, kata dia, kejahatan 3 C tahun ini untuk periode Januari - Juli mengalami penurunan tahun ini.

Setahun yang lalu, terjadi sebanyak 228 kasus, sementara tahun ini hanya 102 kasus. Menurutnya, ada langkah pencegahan yang bisa dilakukan, salah satunya adalah pemasangan CCTV.

Dadang mengatakan, terbentuknya Tim Penanganan Gangguan Khusus (Pegasus) tahun lalu diyakini mampu menekan angka kriminal di Medan.

Pada periode Januari hingga Juni tahun ini, angka kriminal di Medan mencapai 1.384 kasus. Angka ini menurun dibanding periode yang sama tahun lalu yang mencapai 1.612 kasus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Regional
Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Regional
Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Regional
Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Regional
Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Regional
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Regional
Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Regional
Miliki Banyak Prestasi dan Inovasi, Gubernur Olly Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Unsrat

Miliki Banyak Prestasi dan Inovasi, Gubernur Olly Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Unsrat

Regional
Persiapan KPU Sumba Timur Jelang Pemilu 2024, Siapkan 5.656 KPPS dan Aplikasi Identifikasi

Persiapan KPU Sumba Timur Jelang Pemilu 2024, Siapkan 5.656 KPPS dan Aplikasi Identifikasi

Regional
Bobby Nasution Harap Pujakesuma Sumut Ikut Andil Wujudkan Program Pembangunan di Kota Medan

Bobby Nasution Harap Pujakesuma Sumut Ikut Andil Wujudkan Program Pembangunan di Kota Medan

Regional
Bang Zaki Sebut Pesisir Kabupaten Tangerang Berpotensi Jadi Hutan Mangrove

Bang Zaki Sebut Pesisir Kabupaten Tangerang Berpotensi Jadi Hutan Mangrove

Regional
Dilantik Jadi Pj Bupati Tapin, Syarifuddin Siap Lanjutkan Program Prioritas

Dilantik Jadi Pj Bupati Tapin, Syarifuddin Siap Lanjutkan Program Prioritas

Regional
Bupati Arief Rohman Bertekad Kuat Kembangkan Pertanian Tembakau di Blora

Bupati Arief Rohman Bertekad Kuat Kembangkan Pertanian Tembakau di Blora

Regional
Sumba Timur Kaya akan Potensi Wisata, Pemerintah Berdayakan Komunitas Lokal dan Pengembangan Berkelanjutan

Sumba Timur Kaya akan Potensi Wisata, Pemerintah Berdayakan Komunitas Lokal dan Pengembangan Berkelanjutan

Regional
6.000 Lampu Terangi Jalan Raya Bandung Barat, Hengky Kurniawan: Janji Politik Kami Tuntaskan

6.000 Lampu Terangi Jalan Raya Bandung Barat, Hengky Kurniawan: Janji Politik Kami Tuntaskan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com