Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Fakta Presenter TVRI Ditemukan Tewas di Selokan, Sakit Hati hingga Terancam 20 Tahun Penjara

Kompas.com - 22/07/2019, 08:11 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com — Seorang presenter Lembaga Penyiaran Televisi Republik Indonesia (TVRI) yang juga pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Pariwisata Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan tewas mengenaskan, Minggu (21/7/2019).

Korban diketahui bernama Abu Saila alias Aditya, ditemukan tewas di selokan, Jalan Syech Yusuf, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonda, Kota Kendari.

Di tubuh korban ditemukan luka tusukan, seperti di bagian perut, dahi, dan lengan. Sebelum ditemukan tewas, Abu Saila dilaporkan tidak pulang pada Sabtu (20/7/2019).

Tak lama berselang, Polres Kendari berhasil menangkap Achfi Suhasim (29), terduga pelaku pembunuhan Abu Saila. Pelaku membunuh korban karena sakit hati.

Berikut fakta lengkap presenter TVRI ditemukan tewas di selokan:

1. Dilaporkan tak pulang 

Ilustrasi PolisiThinkstock/Antoni Halim Ilustrasi Polisi

Sebelum ditemukan tewas, Abu Saila alias Aditya dilaporkan tidak pulang pada Sabtu (20/7/2019).

Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaidi mengatakan, dari penuturan istri korban, sebelum dilaporkan hilang, Aditya pamit membayar tagihan internet melalui mesin ATM dengan mengendarai Toyota Avanza sekitar pukul 20.00 Wita.

Namun, hingga pukul 01.00 Wita, Minggu dini hari, korban belum juga pulang ke rumah dan nomor ponselnya tidak aktif saat dihubungi. Istri bersama Ketua RT BTN Beringin Lepo-lepo, Kendari, melaporkan hal itu ke Polsek Baruga.

Baca juga: Sebelum Ditemukan Tewas, Presenter TVRI Dilaporkan Tak Pulang Semalaman

2. Ditemukan tewas di selokan

Petugas Identifikasi dari RS Bhayangkara dan Polda Sultra saat mengangkat kantong mayat perempuan yang ditemukan di sekitar Sungai Wanggu Kendari.(KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI) KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI Petugas Identifikasi dari RS Bhayangkara dan Polda Sultra saat mengangkat kantong mayat perempuan yang ditemukan di sekitar Sungai Wanggu Kendari.(KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI)

Dija (40), warga yang menemukan jasad korban, mengatakan, awalnya ia melihat ada yang aneh di selokan pinggir jalan.

Kemudian ia mendekati lokasi dan ternyata ada sesosok tubuh tak bernyawa sudah berlumuran darah.

"Saya langsung memberi tahu Pak RT yang memang sering saya temui buang sampah," ujarnya.

Baca juga: Presenter TVRI Ditemukan Tewas Mengenaskan di Selokan

3. Diduga korban pembunuhan

IlustrasiShutterstock Ilustrasi

Jemi Junaidi mengatakan, pihaknya menduga korban adalah korban pembunuhan. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com