Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Ditemukan Tewas, Presenter TVRI Dilaporkan Tak Pulang Semalaman

Kompas.com - 21/07/2019, 16:24 WIB
David Oliver Purba

Editor

KENDARI, KOMPAS.com - Sebelum ditemukan tewas, Abu Saila alias Aditya, presenter Lembaga Penyiaran Televisi Republik Indonesia (TVRI) di Kendari, Sulawesi Tenggara, dilaporkan tidak pulang pada Sabtu (20/7/2019).

Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaidi mengatakan, dari penuturan istri korban, sebelum dilaporkan hilang, Aditya pamit membayar tagihan internet melalui mesin ATM dengan mengendarai Toyota Avanza sekitar pukul 20.00 Wita.

Namun, hingga pukul 01.00 Wita, Minggu dini hari, korban belum juga pulang ke rumah dan nomor ponselnya tidak aktif saat dihubungi.

Sehingga istri bersama ketua RT BTN Beringin Lepo-lepo, Kendari, melaporkan hal itu ke Polsek Baruga.

Jenazah korban kemudian dilaporkan diitemukan oleh seorang warga di dalam selokan di Jalan Syech Yusuf Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonda, Kota Kendari, Minggu, dengan sejumlah luka tusuk. 

Sedangkan mobilnya ditemukan 5 km dari lokasi penemuan jenazah.

"Mobil korban kami temukan di depan SMA 9 Kendari atau Benubenua Jalan Diponegoro, Kelurahan Punggaloba, Kecamatan Kendari Barat atau sekitar 5 kilometer dari TKP temuan jasad korban. Petugas kami sudah mengamankan mobil tersebut," ujar Jemi, Minggu (21/7/2019).

Baca juga: Presenter TVRI Ditemukan Tewas Mengenaskan di Selokan

Ditemukan sejumlah luka tusuk di tubuh korban. Diduga Aditya tewas dibunuh.

"Saya sudah lihat kondisi tubuh jenazah, diduga pembunuhan. Di tubuhnya ada tusukan, robek di bagian perut, dahi dan jari tangan. Diduga pembunuhan, tapi kami masih lakukan penyelidikan dan mengejar pelaku," ungkap Jemi. (KIKI ANDI PATI)

Baca juga: Korban Tewas Orientasi SMA Taruna Palembang Jadi 2 Orang, Gubernur Bentuk Tim Investigasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com