Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Singapura Berisi WNA dari Berbagai Negara Kandas di Perairan Lobam Bintan

Kompas.com - 15/07/2019, 13:15 WIB
Hadi Maulana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BINTAN, KOMPAS.com - Kapal Indra Bupala, yang melayari rute Singapura - Bintan, Kepulauan Riau kandas di sekitar pelabuhan Lobam, Kabupaten Bintan, Senin (15/7/2019).

Belum diketahui apa penyebabnya, namun sampai saat ini tim gabungan Basarnas masih berupaya melakukan evakuasi terhadap kapal tersebut.

Kepala BNPP Kelas A Tanjungpinang Mumin Maulana melalui Kasi Operasi Basarnas Eko Supriyanto mengatakan, kapal singapuran tersebut kandas di posisi 01 00 37 N- 104 13 31 E, di Pelabuhan Lobam  kabupaten Bintan. 

Laporan ini pertama kali diterima dari seorang warga bernama Lina yang pihak keluarganya berada di atas kapal tersebut.

"Kami menerima info dari Ibu Lina. Kejadian sekitar pukul 10.55 WIB," kata Eko melalui telepon, Senin (15/7/2019).

Baca juga: Ratusan Penumpang Kapal yang Kandas Demo di Pelabuhan Bakauheni

Eko menjelaskan jarak dari Kantor SAR TPI ke lokasi sekitar 17 Neutical mill.

Untuk jumlah penumpang di atas kapal, Eko mengatakan lebih kurang sebanyak 48 orang yang terdiri dari warga negara Singapura 16 orang, Indonesia 2 orang, Malaysia 12 orang dan Filipina 2 orang.

Kemudian Jepang 1 orang, India 3 orang, Australia 2 orang, Amerika Serikat 1 orang serta Perancis 1 orang.

"8 orangnya merupakan kru kapal yang merupakan warga negara Indonesia semua," jelasnya.

Baca juga: Feri Kandas Diduga Kelalaian Kapten Kapal, Penumpang Dievakuasi

Kronologi

Kapal Indra Bupala, yang melayari rute Singapura - Bintan, Kepulauan Riau kandas di sekitar pelabuhan Lobam, Kabupaten Bintan, Senin (15/7/2019).

Belum diketahui apa penyebabnya, namun sampai saat ini tim gabungan Basarnas masih berupaya melakukan evakuasi terhadap kapal tersebut.KOMPAS.com/HADI MAULANA Kapal Indra Bupala, yang melayari rute Singapura - Bintan, Kepulauan Riau kandas di sekitar pelabuhan Lobam, Kabupaten Bintan, Senin (15/7/2019). Belum diketahui apa penyebabnya, namun sampai saat ini tim gabungan Basarnas masih berupaya melakukan evakuasi terhadap kapal tersebut.
Adapun kronologi kejadian, Eko menjelaskab berawal saat kapal melaksanakan pelayaran rutin dari Singapura ke Bintan (PP).

Dan tiba-tiba kandas dengan jarak antara pelabuhan dituju sekitar 2 NM.

Aksi yang dilakukan, yakni Penujukan SMC, Lap awal ke BCC yang kemudian Tim rescuer bergerak dengan RB209 pada Tw. 0715 09.10 wib dengan crew 18 dan 7 Rescuer.

Unsur SAR Gabungan yang saat ini berada di lapangan, yakni KS. Tanjungpinang dan PLP TJ.UBAN.

"Seluruh penumpang sudah berhasil di evakuasi dan dalam perjalanan menuju pelabuhan terdekat, sementara untuk kapal akan dilakukan penarikan setelah air laut mulai pasang," pungkasnya.

Baca juga: Tabrak Karang, Kapal Fery KM Sangke Kandas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com