Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sabtu Sore, Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas

Kompas.com - 13/07/2019, 21:20 WIB
Wijaya Kusuma,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Gunung Merapi, di Yogyakarta, Sabtu (13/07/2019) sore, mengeluarkan awan panas guguran.

"Iya benar (terjadi awan panas guguran)," ucap petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Kaliurang, Lasiman saat dihubungi melalui pesan singkat, Sabtu.

Berdasarkan data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, awan panas guguran terjadi pada pukul 17.15 WIB.

Baca juga: Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran ke Arah Hulu Kali Gendol

Adapun, jarak luncur awan panas guguran tersebut tercatat 1.000 meter ke arah hulu Kali Gendol.

Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 58 mm. Durasi awan panas guguran tersebut terjadi selama 98 detik.

Selain awan panas guguran, Merapi juga mengeluarkan lava pijar. Tercatat selama enam jam dari siang hingga malam, muncul dua kali lava pijar dari puncak Merapi.

Baca juga: Rabu Pagi, Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran ke Hulu Kali Gendol

Sampai dengan Sabtu malam, BPPTKG Yogyakarta masih menetapkan status Gunung Merapi pada Waspada (level II).

Rekomendasi BPPTKG Yogyakarta masih sama, area dalam radius 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi agar tidak ada aktivitas manusia.

Masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa di luar radius 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com