MANADO, KOMPAS.com - Sebanyak 3.000 penyelam akan membentangkan bendera merah putih berukuran 26×39 meter di Pantai Manado, Kawasan Megamas, Sulawesi Utara, pada 3 Agustus 2019 nanti.
Penyelam massal ini pesertanya pria dan wanita. Peserta dari Sulawesi Utara (Sulut) khususnya Kota Manado dan sekitarnya. Sudah ada 1.040 orang yang melakukan registrasi.
Ribuan peserta tersebut berasal dari berbagai profesi, di antaranya mulai dari masyarakat umum, mahasiswa, karyawan swasta, aparatur sipil negara (ASN), TNI dan Polri.
Kegiatan ini untuk pemecahan Guinness World Records (GWR) atau rekor dunia menyelam yang diselenggarakan oleh Wanita Selam Indonesia (WASI), Polda Sulawesi Utara (Sulut) beserta Panitia Daerah Sulut.
Baca juga: Gempa Magnitudo 5,5 di Manado Tak Berpotensi Tunami
Selain itu, pada 1 Agustus 2019 ada juga rangkaian penyelam terpanjang di bawah air (570 divers most human chain).
Para penyelenggara telah menggelar official attempt, di Lotus Grand Ballroom Sintesa Peninsula Hotel, Manado, Kamis (11/7/2019) malam.
Kapolda Sulut, Irjen Pol R. Sigid Tri Hardjanto mengatakan, kegiatan malam ini bertujuan untuk mengecek sampai sejauh mana persiapan yang dilakukan.
“Sekaligus untuk terus menggaungkan dan mensosialisasikan kegiatan yang spektakuler ini agar diketahui oleh masyarakat,” katanya.
Baca juga: Lezatnya Makanan Manado, Ini Menu Favorit Jokowi...
Menurut Sigid, sebagai tuan rumah yang baik tentunya semua pihak dapat memotivasi diri dengan mempersiapkan segala sesuatu dengan baik, seperti fisik dan mental serta perlengkapan yang akan digunakan.
Dia juga mengajak seluruh peserta se-Sulut untuk bersyukur dan bangga karena akan turut menjadi pelaku sejarah dalam pemecahan rekor dunia menyelam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.