Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kena Hipnotis, Ibu Ini Serahkan Uang dan Perhiasan Senilai Rp 100 Juta

Kompas.com - 11/07/2019, 22:01 WIB
Perdana Putra,
Khairina

Tim Redaksi

 

PADANG, KOMPAS.com- Diduga kena hipnotis, TE (61) harus rela kehilangan uang dan perhiasannya yang diperkirakan sekitar Rp 100 juta.

Wanita itu tanpa sadar menyerahkan uang dan perhiasannya kepada orang tak dikenal. Setelah sadar, TE membuat laporan ke Polresta Padang, Kamis (11/7/2019) malam.

"Betul kita sudah menerima laporan adanya dugaan pidana dengan menghipnotis. Saat ini kasusnya masih kita selidiki," kata Kasatreskrim Polresta Padang, AKP Adrian Wiguna yang dihubungi Kompas.com, Kamis.

Baca juga: Diduga Jadi Korban Hipnotis, Ibu Ini Beli Emas Palsu

Kejadian itu berawal saat korban mengambil uangnya di salah satu bank di Jalan S Parman Padang sekitar pukul 12.30 WIB.

Sebelum masuk bank, korban dihampiri oleh seseorang pria tidak dikenal yang menanyakan jalan menuju daerah Solok.

Korban saat itu menjawab bahwa daerah Solok masih jauh dan disarankan naik bus atau mobil travel.

Saat mengobrol itu, tiba-tiba datang laki-laki dan perempuan yang ikut mengobrol dan meminta korban membantu pria tidak dikenal tadi.

Setelah itu, muncul pria lainnya dengan membawa mobil dan meminta korban naik ke atas mobil. Korban mengikuti permintaan orang itu dengan naik ke atas mobil.

Setelah itu, korban merasa tidak sadar dan telah menarik uang di bank Rp 40 juta dan menyerahkan kepada empat orang tadi.

Baca juga: Bukan Sulap Bukan Sihir, Steve Ewon Tangkap Ular dengan Cara Hipnotis

Empat orang tadi juga ikut mengantarkan korban ke rumahnya. Tiba di rumah, korban juga menyerahkan perhiasan berupa kalung seberat empat emas, satu cincin seberat dua emas dan gelang berat 10 emas. Satu emas setara dengan 2,5 gram.

Korban baru sadar setelah empat orang tak dikenal itu pergi dan mendapati uang yang ditariknya di bank tidak ada lagi dan begitu juga dengan perhiasannya.

"Laporan sudah kita terima. Saat ini kita lakukan penyelidikan," tegas Adrian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com