Bangunan Baru yang Ditemukan di Situs Pataan Menyerupai Stupa

LAMONGAN, KOMPAS.com – Ekskavasi tahap ketiga di Situs Pataan, di Dusun Montor, Desa Pataan, Kecamatan Sambeng, Lamongan, Jawa Timur, berhasil menemukan bangunan baru.

Bangunan baru ini ditemukan arkeolog dan tim Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Jawa Timur, tidak jauh dan sekitar 4 meter berada di sisi selatan bangunan utama Situs Pataan.

Para arkeolog dari BPCB mengatakan, bangunan baru yang ditemukan berukuran 8x8 meter dengan mereka menduga bangunan tersebut adalah stupa.

Baca juga: Bangunan Baru Ditemukan Saat Penggalian Tahap 3 Situs Pataan di Lamongan

“Kami sudah menduga sejak 2018 (ekskavasi kedua) jika bangunan ini adalah stupa, dan terbukti pada penggalian tahun ini adalah stupa,” ujar arkeolog BPCB Trowulan, Wicaksono Dwi Nugroho, Kamis (11/7/2019).

Pembukaan bangunan di sisi selatan merupakan salah satu dari target yang mereka tentukan untuk ekskavasi tahap ketiga kali ini.

Dengan poin atau target lain yang dibidik adalah menampakkan bentuk denah bangunan utama.

“Untuk ukuran bangunan utamanya sendiri berbentuk persegi, berukuran 18,88 meter dan lebar 12,30 meter. Kami menduga ini bangunan Vihara,” ucap dia.

Pekerjaan ekskavasi tahap ketiga direncanakan berlangsung selama 10 hari oleh BPCB Trowulan.

BPCB Trowulan menerjunkan 7 tenaga ahli ditambah 4 orang pekerja biasa (umum) dalam agenda ini, dengan anggaran mencapai Rp 50 juta.

“Untuk kelanjutan sesi yang kedua dari tahap ekskavasi ketiga ini, kami menunggu arahan dinas terkait (Disbudpar Lamongan),” kata dia.

Menanggapi hal tersebut, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Lamongan mengatakan, mendukung tahapan ekskavasi lanjutan yang dilakukan oleh BPCB Trowulan.

Baca juga: Sempat Tertunda, Ekskavasi Tahap Tiga Situs Pataan di Lamongan Dilanjutkan

Bahkan, mereka berharap, semua tahapan ekskavasi dapat dirampungkan pada tahun depan.

“Minimal tahun 2020 harus sudah selesai untuk ekskavasi. Sehingga nanti bisa kami usulkan anggaran yang lebih besar lagi untuk penyelesaian sekaligus pembangunan,” tutur Kepala Disbudpar Lamongan, Ismunawan.

Pada tahap kedua ekskavasi yang dilaksanakan pada 2018 lalu, pihak BPCB Trowulan telah berhasil menemukan bangunan utama, serta bangunan menyerupai pagar yang terbuat dari batu kumbung di sisi sebelah barat.

Adapun Situs Pataan sendiri pertama kali dilakukan ekskavasi oleh BPCB Trowulan pada medio 2013.