Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta di Balik Oknum Sekuriti Bobol Kios Pedagang, Terekam CCTV, Dilakukan Saat Bertugas

Kompas.com - 09/07/2019, 19:10 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Sucipto mengatakan, telah berulang kali menerima laporan kasus pencurian uang dan barang di kios pedagang. Namun selama ini, pelaku pencurian tidak dapat terungkap.

Salah satu pemilik kios Mahmudah (52) mengatakan, ia memasang CCTV sejak sepekan terakhir. Pasalnya ia sudah berulang kali kehilangan yang koin yang jika ditotal mencapai jutaan rupiah.

"Karena penasaran saya pasang CCTV. Baru seminggu dipasang, sudah tiga kali masuk. Dari dulu sudah sering kehilangan, tapi nggak tahu siapa yang ambil," ujarnya.

Baca juga: Polisi Buru Pelaku Pencurian Gunakan Senjata Tajam di Tangerang

5. Banyak laporan

Kepala Pasar Karanglewas, Erlin Darmawan mengatakan, pihaknya beberapa kali menerima laporan kehilangan dari para pedagang. Sebagian besar laporan yang diterima pedagang kehilangan uang koin.

"Sudah diingatkan berkali-kali, tidak boleh menyimpan uang atau barang-barang berharga di kios. Dia (terduga pelaku) berstatus sebagai karyawan kontrak, bekerja belum ada setahun di sini," kata Erlin.

Menurut Erlin, apabila terduga pelaku terbukti mencuri, terancam diputus kontrak. Pihaknya akan mengoordinasikan persoalan tersebut dengan manajemen pasar yang dikelola Perusda Satria.

Baca juga: Kasus Pencurian di Bank Syariah Mandiri Terungkap, Pelakunya Karyawan Sendiri

6. Masih dalam penyelidikan

Ilustrasi PolisiThinkstock/Antoni Halim Ilustrasi Polisi

Kapolsek Barat AKP Haryanto mengatakan, tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut. Berdasarkan pengakuan terduga pelaku, ia telah melakukan aksi pencurian sejak April lalu.

"Terjadi tindak pidana yang diduga pencurian yang diduga dilakukan orang dalam, yaitu sekuriti. Ada beberapa kios (yang dibobol), untuk jumlah pastinya sedang kami lakukan pengembangan," jelas Haryanto.

Baca juga: Polisi Masih Selidiki Tujuan Ribuan Pil Ekstasi yang Dibawa 2 Warga Timor Leste ke NTT

Sumber KOMPAS.com (Fadlan Mukhtar Zain)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com