Ahli Bedah Plastik akan Beri Sosialisasi kepada Masyarakat Awam di Aceh

BANDA ACEH, KOMPAS,com - Perhimpunan Ahli Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik Indonesia (Perapi) akan menggelar seminar ilmiah di Kota Banda Aceh. Kegiatan tersebut untuk pengembangan ilmu sekaligus sosialisasi masyarakat terhadap bedah plastik yang selama ini dianggap hanya mengenai operasi kecantikan.

Frank Bietra Buchari, dokter yang menjadi ketua panitia acara ini mengatakan, seminar ilmiah para dokter ahli bedah plastik seluruh Indonesia itu nantinya akan diisi oleh pemateri ahli bedah plastik rekonstruksi dan estetik dari Amerika Serikat, Singapura dan Malaysia.

"Peserta dari seluruh Indonesia yang akan ikut seminar ilmiah itu sebanyak 300 orang," ujar Bietra seusai melakukan bakti sosial operasi bibir sumbing gratis kepada anak-anak dari berbagai daerah di Aceh, di Rumah Sakit Malahayati Banda Aceh, Minggu (07/07/2019).

Baca juga: Buron 4 Hari, Ahli Bedah Plastik yang Diduga Tewaskan Pasien Ditangkap

Baca juga: Bocah Korban Pelemparan Batu di Depok Jalani Operasi Bedah Plastik

Dalam seminar ilmiah juga akan dibuka sesi khusus untuk 100 orang masyarakat awam yang berasal dari Aceh Besar dan Banda Aceh, khususnya bagi ibu-ibu. Sosialisasi ini untuk memberikan pehaman bahwa operasi plastik tidak sekadar untuk kecantikan.

Masyarakat akan diberikan pemahaman bahwa operasi plastik juga bermanfaat bagi kesehatan seperti dalam operasi bibir sumbing, atau rekonstruksi patah tulang oleh ahli bedah. Juga bagi pasien yang terluka akibat mengalami kecelakaan.

"Sekarang di Aceh juga sudah ada tiga ahli bedah, sehingga tidak harus ke luar negeri untuk operasi,” ujar Bietra.

Kegiatan sosialiasi akan dilaksanakan pada 16 dan 17 Juli 2019 di Hotel Hermes, Banda Aceh. Sebanyak 100 masyarakat dapat mengikuti acara tersebut secara gratis.