BATAM, KOMPAS.com – Kawasan wisata religi rencananya akan segera dibangun di Bintan. Investasi pengembangan kawasan wisata religi ini mencapai Rp 500 miliar.
Dana Rp 500 miliar tersebut pertama-tama untuk membebaskan lahan sekitar 400 hektar di Galang Batang, Desa Gunung Kijang, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan.
Kawasan wisata religi ini akan menyasar segmentasi pasar wisatawan asal Asia, khususnya Singapura, Malaysia, China, Jepang dan Korea.
Konsepnya tetap mengadopsi budaya lokal yang sudah berkembang dengan baik di daerah ini sejak zaman Kesultanan Riau–Lingga-Johor-Pahang.
Hal itu disampaikan Chief Executive Officer (CEO) Takke Group, Laurence M Takke saat berada di Batam, Senin (1/7/2019).
Baca juga: Gandeng Calon Mantu Presiden, Takke Group Jual 700 Unit Gardenia
"Luasan lokasinya sangat mendukung sekali dan mudah-mudahan bisa cepat terealisasi," ungkapnya.
Dia berharap dengan dibangunnya kawasan pariwisata baru ini, setidaknya ke depan dapat membuka lapangan pekerjaan baru untuk masyarakat Bintan dan sekitarnya.
Seperti diketahui, Pulau Bintan merupakan pulau terbesar dari 2.408 pulau lebih yang 40 persennya belum bernama dan berpenduduk di Kepulauan Riau.
Baca juga: Mudik Lebaran 2019, Tiket Pelni dari Pulau Bintan ke Tanjung Priok Habis
Pulau ini terletak sangat dekat dengan Singapura dan Malaysia. Wisatawan asing menyukai kawasan pantainya yang berpasir putih.
Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam mengatakan pada tahun 2018 kunjungan turis mancanegara ke Kabupaten Bintan sudah melebihi dari angka yang ditargetkan secara nasional maupun daerah.
Tercatat pada 2018, jumlah kunjungan sudah lebih dari 500.000 turis.
"Sesuai capaian Penghasilan Asli Daerah (PAD) Bintan, di 2018, sudah melebihi target. Yakni, Rp 139 miliar lebih. 64 persen PAD Bintan di tahun 2018, disumbangkan melalui pariwisata," katanya.
"Kami optimis tahun 2019 kunjungan wisatawan mancanegara bisa mencapai target 700.000 orang," katanya menambahkan.
Baca juga: Jaga Kelestarian, Siswa SD Lepas 100 Anak Penyu di Perairan Bintan
Menurut Dalmasri, tren dari tahun ke tahun, kunjungan wisatawan ke Bintan mengalami peningkatan.
Bahkan dirinya berharap dengan rencana pembangunan kawasan wisata Takke Group bisa menambah kunjungan wisatawan mancanegara di Bintan, dan yang jelas dapat membantu peningkatan PAD Bintan dari sektor pariwisata.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.