Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar 16 Tahun Ditusuk Begal Sadis, Motor Dirampas dan Pelaku Masih Bebas

Kompas.com - 01/07/2019, 08:01 WIB
Hendra Cipta,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SAMBAS, KOMPAS.com - Seorang pelajar berinisial LU, berusia 16 tahun, menjadi korban begal, di kawsan seputar Dusun Selumar, Desa Tanjung Keracut, Kecamatan Teluk Keramat, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Sabtu (29/6/2019) malam.

Tak hanya sepeda motornya dibawa kabur, LU juga mengalami luka tusuk di bagian punggung, dan harus dirawat intensif di rumah sakit.

Kapolres Sambas AKBP Permadi Syahid Putra mengatakan, perkara tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian.

"Belum (ditangkap). (Pelakunya) masih dalam penyelidikan," kaya Permadi kepada Kompas.com, Senin (1/7/2019) pagi.

Baca juga: Pelaku Begal Sadis Masih Bebas, Polisi Minta Warga Sambas Tetap Tenang

Kendati enggan merinci ciri-ciri pelaku, Namun Permadi memastikan, saat pelaku sudah teridentifikasi pihak kepolisian.

"Kemarin (sempat) ada yang dicurigai, tapi alibi dan bukti-bukti tidak mendukung," ujarnya.

Awalnya berniat mengantarkan

Diceritakan, awal mula kejadian tersebut ketika LU berada di sebuah warung dan ditawari oleh temannya untuk mengantarkan pelaku ke Desa Tanjung Keracut, Kecamatan Teluk Keramat, dengan ongkos Rp 30.000.

Saat itu, pelaku mengaku dari Kota Pontianak dan mau pulang ke Desa Tanjung Kecarut, tapi tidak ada kendaraan.

Baca juga: Alasan Hakim Hukum Berat Dua Begal Sadis Pemotong Tangan di Makassar

Korban yang juga tidak memiliki kendaraan ini kemudian meminjam sepeda motor temannya tersebut untuk mengantar pelaku.

Namun tanpa dinyana, di tengah perjalanan sebelum tiba di lokasi, pelaku meminta korban berhenti dan langsung menikamnya dari belakang dengan sebuah pisau.

Korban yang tergeletak tak berdaya dibiarkan begitu saja di pinggir jalan. Pelaku kemudian melarikan diri menggunakam sepeda motor korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com