Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Fakta Helikopter MI-17 Hilang Kontak, Sisir Wilayah Gunung Mol hingga Terkendala Cuaca Buruk

Kompas.com - 30/06/2019, 11:07 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Candra Setia Budi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Helikopter MI-17 milik TNI AD hilang kontak saat terbang di rute antara Bandara Oksibil hingga Bandara Sentani, Jumat (28/6/2019).

Helikopter dengan nomor registrasi HA-5138 tersebut mengangkut 12 penumpang, yang terdiri dari 7 orang kru dan 5 anggota Satgas Yonif 725/Wrg.

Kapendam 17 Cenderawasih Kolonel Inf M Aidi mengatakan, helikopter tersebut hilang saat menjalankan misi pendorongan logistik ke Pos Udara Pengamanan Perbatasan (Pamtas) di Distrik Okbibab, Kabupaten Pegunungan Bintang Papua.

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Kronologi helikopter MI-17 hilang kontak

Pasukan TNI sedang mengamati peta Pegunungan Bintang, Papua, untuk memetakan lokasi pencarian Helikopter MI-17 yang hilang kontak pada Jumat (28/06/2019) siang (29/06/2019)KOMPAS.com/Dhias Suwandi Pasukan TNI sedang mengamati peta Pegunungan Bintang, Papua, untuk memetakan lokasi pencarian Helikopter MI-17 yang hilang kontak pada Jumat (28/06/2019) siang (29/06/2019)

Kolonel Inf M Aidi mengatakan, informasi helikopter hilang kontak dari Base Ops Lanud Silas Papare Sentani Jayapura pukul 14.00 WIT.

Helikopter MI-17 milik TNI AD tersebut take off pada pukul 11.44 WIT dari bandara Oksibil menuju Sentani.

Berdasarkan jadwal, Heli MI-17 tersebut seharusnya mendarat di Sentani pada pukul. 13.11 WIT.

Namun hingga sampai saat ini belum ada komunikasi ataupun berita tentang keberadaan helikopter tersebut.

"Sampai laporan ini diterima, belum didapatkan informasi tentang kedudukan helikopter tersebut," kata Aidi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/6/2019) malam.

Baca juga: Helikopter TNI AD Hilang Kontak di Oksibil Papua

2. Warga melihat helikopter di sekitar Gunung Mol

Helikopter waterbombing membantu upaya pemadaman karhutla di wilayah RiauCITRA INDRIANI Helikopter waterbombing membantu upaya pemadaman karhutla di wilayah Riau

Wakil Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih Letkol Inf. Dax Sianturi mengonfirmasi, ada warga yang melihat helikopter tersebut berada di Distrik Oksop.

"Jadi kami mendapat informasi dari masyarakat ada seorang ibu yang melihat keberadaan heli di sekitar Gunung Mol dengan cuaca waktu itu sudah mulai hujan dan kabut tebal. Kemudian heli terlihat memasuki gumpalan kabut tebal dan setelah itu tidak bisa termonitor lagi," ujarnya di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu (29/6/2019).

Berdasarkan informasi tersebut, Dax segera mengerahkan personelnya untuk menyisir wilayah tersebut.

"Di titik itulah, nanti kami akan memfokuskan titik pencarian," tuturnya. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com