Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Izin Proyek KA Cepat Jakarta-Bandung Enggan Dikeluarkan Bupati, Ini Komentar RK

Kompas.com - 28/06/2019, 14:01 WIB
Dendi Ramdhani,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menegaskan tak ada alasan untuk menolak proyek kereta api (KA) cepat Jakarta-Bandung.

Hal itu dikatakan Ridwan menanggapi keengganan Bupati Bandung Barat Aa Umbara mengelurkan izin proyek infrastruktur KA cepat Jakarta-Bandung.

"Jadi (Aa Umbara) bukan menolak. Nanti saya ngobrol saja dengan KCIC, karena gak ada alasan untuk menolak, itu kan proyek strategis nasional. Nanti saya ngobrol dengan Pak Umbara juga," ucap Emil, sapaan akrabnya di Gedung Pakuan, Jalan Otista, Bandung, Jumat (28/6/2019).

Baca juga: Bupati Bandung Barat Enggan Keluarkan Izin Proyek KA Cepat Jakarta-Bandung

Emil memaklumi keinginan Aa Umbara yang salah satunya meminta pelebaran jalan di jalur wisata. Namun, ia meminta agar ia memahami bahwa proyek itu dalam kendali pemerintah pusat.

"Jadi itu mah hanya masalah harapan saja. Karena secara konsep pembangunan bukan proyek lokal yang mana kendalinya di lokal, tapi kendalinya di Presiden," ungkap Emil

"Saya kira perspektif itu harus dikedepankan. Saya memahami setiap daerah yang ada investasi tentu harus mendapatkan manfaat baik," jelasnya.

Baca juga: Ini Syarat agar Bupati Bandung Barat Keluarkan Izin Proyek KA Cepat Jakarta-Bandung

Bupati Bandung Barat Aa Umbara cukup keras dalam menyikapi proyek KA cepat Jakarta-Bandung. Alasannya, ia menilai pengembang tak memberikan komitmen jelas bagi pemerintah daerah.

Selama ini, kata Aa, keuntungan yang didapat dari proyek itu hanya bersifat individual seperti pembelian lahan warga. Karena itu, ia berharap pengembang bisa memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Bandung Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com