Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Kebutuhan Pasar, Unpad Buka 8 Program Studi Baru

Kompas.com - 27/06/2019, 19:21 WIB
Reni Susanti,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com – Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka 8 program studi baru untuk Sarjana Terapan (D4) tahun akademik 2019/2020.

Pelaksana Rektor Unpad Rina Indiastuti menjelaskan, penyelenggaraan program vokasi Sarjana Terapan dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang aplikatif di sektor industri.

“Kami merespons permintaan dunia usaha, industri, dan pemerintahan akan kebutuhan sarjana terapan. Mereka bisa langsung bekerja di bidang yang sesuai dengan kompetensi dan kualifikasi di era revolusi industri 4.0,” ujar Rina dalam rilisnya, Kamis (27/6/2019).

8 prodi tersebut yakni Akuntansi Sektor Publik, Bisnis Internasional, dan Pemasaran Digital pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Baca juga: Kemnaker Gandeng ILO Ajak Pekerja Terapkan K3 di Era Revolusi Industri 4.0

Kemudian Teknologi Industri Kimia pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Bisnis Logistik dan Kearsipan Digital pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Pariwisata Bahari pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, serta Agroteknopreuneur.

Ke delapan prodi vokasi ini akan melengkapi 6 prodi yang sudah berjalan. Yakni Akuntansi Perpajakan (FEB), Administrasi Pemerintahan (FISIP), Administrasi Publik (FISIP), Bahasa dan Budaya Tiongkok (FIB), Manajemen Produksi Media (Fikom), serta Kebidanan (FK).

Rina mengungkapkan, prodi tersebut akan berbasis kerja sama dengan sejumlah badan usaha, industri, maupun sektor pemerintahan terkait.

“Kerja sama pertama adalah perumusan capaian pembelajaran/kurikulum. Karena lulusan vokasi didorong untuk langsung bekerja, maka disasar dunia kerjanya perlu apa, kurikulum yang akan ditempuhnya bagaimana,” paparnya.

Baca juga: UNRAM dan Angkasa Pura Resmi Selenggarakan Vokasi Kebandaraan

Kerja sama kedua yaitu penempatan praktik kerja. Program vokasi Unpad menekankan keseimbangan porsi antara teori dan praktik. Hal inilah yang membedakan dengan prodi Sarjana reguler.

“Ciri khas vokasi adalah praktiknya sama banyak, (bahkan) akan bisa lebih besar. Praktik itu untuk mengasah keterampilan,” imbuhnya.

Karena itu, tenaga pengajar pada prodi Sarjana Terapan tidak hanya berlatar belakang akademisi saja. Sejumlah praktisi dari dunia usaha, industri, dan pemerintahan juga akan diikutsertakan menjadi tenaga pengajar atau instruktur.

Masa pendaftaran program Sarjana Terapan akan dibuka 1 Juli 2019 pukul 13.00 WIB hingga 13 Juli 2019 pukul 23.59 WIB. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com