Terjaring Razia, 4 Wanita Malam Diajari Shalat dan Baca Al-Quran

PADANG, KOMPAS.com - Empat wanita tanpa identitas yang diamankan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, Sumatera Barat, Minggu (23/6/2019) malam, diajari praktik shalat dan baca Al-Quran.

Empat wanita itu diamankan Satpol PP Padang dari dalam kafe kawasan Anak Air, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.

Baca juga: Pengakuan PSK Hamil 7 Bulan Usai Terjaring Razia di Mojokerto

Kafe tersebut juga tanpa izin dan pemiliknya juga menghidupkan musik keras-keras dan menganggu masyarakat sekitar.

"Ada empat wanita tanpa identitas yang kami amankan saat razia kafe di kawasan Anak Aia, Kecamatan Koto Tangah. Mereka kami bawa ke kantor dan diajari praktik shalat dan baca Al-Quran," kata Kasatpol PP Padang, Al Amin, saat dihubungi Kompas.com, Senin (24/6/2019).

Al Amin mengatakan, pihaknya juga memberikan pemahaman agama kepada mereka yang terjaring razia agar hatinya tersentuh, sehingga diharapkan dengan mengenal agama, mereka tidak lagi melakukan kesalahan yang sama dan dapat berubah.

Pembinaan seperti ini, kata Al Amin, akan terus dilakukannya. Tidak hanya dalam bentuk pemahaman agama seperti praktik shalat saja, namun juga akan dilakukan pembinaan bacaan Al-Quran serta ke depan bisa mengikuti pesantren singkat.

Baca juga: 9 PSK di Mojokerto Terjaring Razia, Salah Satunya Hamil 7 Bulan

"Kami minta mempratikkan shalat, baca Al-Quran. Dengan cara ini, mudah-mudahan mereka bisa berubah ke arah yang lebih baik ke depannya," kata dia. 

Al Amin mengatakan, setelah wanita yang terjaring itu membuat surat pernyataan, pihaknya akhirnya memperbolehkan mereka pulang.