Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AP II Sebut Kertajati Siap Terima Kepindahan Penerbangan dari Husein

Kompas.com - 22/06/2019, 21:55 WIB
Reni Susanti,
Krisiandi

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com – Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, Bandara Internasional Kertajati siap menerima perpindahan 56 penerbangan dari Husein Sastranegara.

Seperti diketahui 56 penerbangan domestik, terdiri dari 28 take off dan 28 landing pesawat jenis jet dipindahkan dari Husein Sastranegara Bandung ke Bandara Kertajati Majalengka.

“Bandara Internasional Kertajati sangat siap. Gedung terminal, sistem operasi pendukung juga siap,” ujar Awaluddin di Jalan Setiabudi Bandung, Sabtu (22/6/2019).

Selain itu, runway sepanjang 3.000 meter pun sudah siap, didukung apron dan infrastruktur pendukung.

Bahkan untuk instrumen landing system, Airnav Indonesia sudah melakukan kesiapan. Apalagi sebelumnya, Kertajati pernah beroperasi. Jadi saat ini hanya memastikan semuanya berjalan lancar.

Baca juga: Ongkos Damri ke Bandara Kertajati Gratis Selama Sebulan, Ini Ketentuannya

“1 Juli 2019 insya Allah tidak ada kendala lagi, bisa berjalan sesuai dengan yang diinginkan,” ucapnya.

Selain kesiapan bandar udara, pihaknya bersama instansi lain seperti Pemprov Jabar hingga PT BIJB berkolaborasi menyiapkan infrastruktur pendukung seperti aksesibilitas angkutan darat.

Selama masa transisi beberapa insentif disediakan. Misalnya subsidi untuk bus dari Bandung-Kertajati maupun sebaliknya. “(Untuk sementara) ada bus dan travel yang bisa digunakan,” tutupnya. 

Kompas TV Ada pemandangan lain di Bandara Internasional Jawa Barat atau BIJB Kerta Jati Majalengka bandara yang sejatinya digunakan oleh calon penumpang pesawat pada ramadan kali ini memiliki fungsi lain yakni menjadi tempat ngabuburit atau jalan-jalan sore menunggu waktu berbuka puasa oleh warga. Warga ingin melihat secara langsung kemegahan bandara dan tak melewatkan diri untuk berswafoto bersama keluarga. #BandaraKertajati #JawaBarat #ngabuburit
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com