Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Warga di Cianjur Keracunan Ikan Pindang, 2 Orang Meninggal

Kompas.com - 22/06/2019, 15:20 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Farid Assifa

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Dua orang warga Desa Jayagiri, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, meninggal dunia dan puluhan orang lainnya keracunan diduga usai menyantap pindang ikan mas.

Korban mengalami pusing, mual dan muntah-muntah serta diare usai mengonsumsi makanan tersebut yang dibeli warga dari seorang pedagang keliling.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari warga, korban meninggal atas nama Riandani (11) dan Ahmad Sadili (56). Keduanya warga Kampung Cisireum, Desa Jayagiri, Kecamatan Sindangbarang.

Dokter Puskesmas Sindangbarang, Wulan Apriani menyebutkan, jumlah warga yang mengalami keracunan dan dirawat di puskesmas sebanyak 40 orang.

“Namun jumlah tersebut ditenggarai masih akan bertambah lagi karena informasi yang didapat masih ada warga yang keracunan sehingga belum bisa pastikan jumlah totalnya,” tutur Wulan kepada wartawan, Sabtu (22/06/2019).

Baca juga: Satu Orang Meninggal Dunia karena Keracunan Asap Genset di Bintuni

Dari puluhan korban yang dibawa dan dirawat di puskesmas, sebut Wulan, seorang pasien meninggal dunia, dan satu orang lainnya meninggal di rumah.

“Data yang kita terima ada dua (meninggal). Seorang di sini, dan dari keterangan pasien lain, ada seorang lagi yang meninggal di rumahnya,” katanya.

Wulan menyebutkan, penyebab keracunan diduga berasal dari ikan pindang yang dibeli warga dari seorang pedagang di acara perpisahan sekolah.

“Korban mengalami pusing, muntah, pusing, lemas dan buang air besar lebih dari tiga kali, ada juga yang demam bahkan sampai ada yang kejang akibat dehidrasi,” terang Wulan.

Pihaknya pun saat ini masih melakukan pemeriksaan sekaligus pendataan ke lapangan karena dikhawatirkan ada korban baru.

“Sekiranya ada pasien yang harus dirawat kita akan langsung lakukan tindakan,” ujarnya.

Salah seorang korban, Cacam Rukmini (50) menuturkan, sebelum mengalami gejala keracunan, ia mengaku sempat mengonsumsi pindang ikan mas.

“Sebelumnya saya sarapan dulu dengan pindang ikan mas. Tadi jam tiga subuh tiba-tiba terasa mual, perut saya seperti dikuras,” tutur Caca kepada wartawan saat ditemui di ruang perawatan Puskesmas Sindangbarang, Sabtu (22/06/2019).

Baca juga: Diduga Keracunan Rawon, Satu Keluarga Masuk IGD dan Satu Orang Meninggal Dunia

Cacam dan korban lainnya pun saat ini masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas Sindangbarang. Sedangkan beberapa korban sudah diperbolehkan pulang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com