KOMPAS.com – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (Fisipol UGM) membuat program sarapan gratis bagi mahasiswanya di setiap pekan Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS) berlangsung.
"Masalah perut" memang menjadi isu klasik bagi mahasiswa khususnya yang tinggal di rumah indekos.
Jika masa ujian tiba, malam hari bisa dihabiskan untuk mempelajari materi atau mengerjakan tugas ujian take home yang harus dikumpulkan esok hari.
Ujian pagi dimulai pukul 07.30, hal ini cukup memaksa mahasiswa untuk melewatkan kegiatan sarapan dan segera bergegas ke kampus mengikuti ujian dengan kondisi perut kosong.
Menyadari fenomena ini, Fisipol UGM mengadakan program Fisipol Free Breakfast yang bisa dinikmati oleh semua mahasiswanya yang hendak mengikuti ujian di jam-jam pagi.
Baca juga: Seleksi Mandiri UGM 2019 Dibuka, Berikut Jadwal, Syarat dan Biayanya
Berdasarkan keterangan dari Head of Academics and Student Affair Fisipol UGM Bernadia Arimurti, program ini sudah berlangsung selama tiga semester.
"Itu sudah setiap Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir, sudah tiga semester ini. Satu tahunan, lah," kata Ari saat dihubungi, Kamis (20/6/2019) siang.
Ide awal untuk memberikan sarapan gratis bagi mahasiswa muncul dari banyaknya temuan atau kasus mahasiswa yang mengalami masalah kesehatan ringan saat ujian.
"Beberapa mahasiswa kan belajar sampai malam, kemudian habis ujian kadang langsung lemas di UKS kita, dia tiduran di situ. Ada juga mahasiswa yang di tengah ujian asam lambung naik," ucap Ari.
Dari latar belakang itu kemudian muncul ide dari berbagai pihak, termasuk Dekan, untuk menyediakan sarapan gratis di kampus yang akan memudahkan mahasiswa mengisi perut sebelum masuk ke dalam kelas.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan