Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Sumenep Siap Bantu Pemulangan Korban Kapal Karam KM Arin Jaya

Kompas.com - 18/06/2019, 16:47 WIB
Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Jenasah korban kapal karam KM Arin Jaya asal Pulau Raas, Kabupaten Sumenep yang karam di perairan pulau Giliyang pada Senin (17/6/2019) siang, akan dipulangkan ke rumah asal mereka masing-masing.

Pemulangan jenazah akan difasilitasi oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep.

Hal ini ditegaskan Bupati Sumenep, Busyro Karim, Selasa (18/6/2019) saat mengunjungi para korban yang selamat di Puskesmas Dungkek.

Menurut Busyro, para korban yang meninggal saat ini masih ditangani oleh tim dokter Polres Sumenep untuk diidentifikasi.

Baca juga: Korban Tewas Tenggelamnya KM Arin Jaya di Sumenep Jadi 17 Orang

 

Setelah identifikasi selesai, maka pemulangan jenazah sudah bisa dilaksanakan.

"Selain menunggu selesainya proses identifikasi jenazah, pemulangan jenazah juga menunggu kondisi cuaca," terang Busyro Karim.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa Sumenep ini menambahkan, pemulangan jenazah akan dilaksanakan pada siang hari.

Hal ini untuk mengantisipasi adanya gangguan cuaca di laut. Sehingga ketika ada gangguan, bisa cepat direspon.

"Harapan saya, jenazah korban tiba di pulau Raas sekitar pukul 10 siang. Kemudian, jenazah tersebut diantarkan ke rumah duka masing-masing," imbuhnya.

Baca juga: Kapal Karam yang Tewaskan 18 Orang Bukan untuk Mengangkut Penumpang

Jumlah korban meninggal 16 orang

Sementara korban meninggal yang sebelumnya dirilis 17 orang oleh Polres Sumenep, dikonfirmasi menjadi 16 orang.

Pengurangan jumlah korban karena sebelumnya diinformasikan ada satu kantong mayat yang berisi dua orang.

Namun setelah samapai di darat, ternyata tidak ada kantong mayat berisi dua orang.

Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti meluruskan bahwa, jumlah penumpang 60 orang, korban meninggal 16 orang dan korban selamat 39 dan 5 korban belum ditemukan.

"Korban meninggal 16, bukan 17 orang seperti info awal karena tidak ada kantong mayat berisi dua mayat dari 16 kantong mayat," ungkap Widiarti.

Baca juga: Korban Tewas Tenggelamnya KM Arin Jaya di Sumenep Jadi 17 Orang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com