Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta di Balik Seserahan Xpander Rp 256 Juta, Jadi TKI 10 Tahun hingga Bantah Ingin Pamer

Kompas.com - 18/06/2019, 15:02 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pernikahan Agus Setiawan (37), Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Pati menjadi viral di media sosial.

Agus memberi mahar kepada mempelai wanita asal Demak, Sri Irawati, dengan sebuah mobil Mitsubishi Xpander seharga Rp 256 juta dan Vario 150 cc seharga 23,6 juta.

Agus membantah dirinya hanya pamer kekayaan. Menurutnya, itu adalah bentuk rasa cinta dan penghargaan kepada perempuan pujaan hatinya.

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Pernikahan Agus dan Sri menjadi viral

Ilustrasi Pernikahan.THINKSTOCKPHOTOS Ilustrasi Pernikahan.

Pesta pernikahan Agus dengan Sri Irawati menjadi viral. Pasalny, Agus memberikan mahar untuk mempersunting berupa sebuah mobil Mitsubishi Xpander Sport seharga Rp 256 juta dan motor Vario 150 cc seharga Rp 23,6 juta.

Pesta yang berlangsung rumah Sri di RT 5, RW 1, Dusun Tompe, Desa Karangrejo, Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak, Kamis (13/6/2019), juga berlangsung meriah.

Seperti diketahui, Agus dan Sri adalah TKI yang bekerja di Taiwan. Agus yang merupakan warga Demak telah bekerja di Taiwan selama 10 tahun.

Baca juga: Menikah, TKI Asal Pati Beri Seserahan Mobil Xpander Sport Seharga Rp 256 Juta

2. Bantah ingin pamer kekayaan

Ilustrasi kemewahanth Ilustrasi kemewahan

Agus membantah dirinya hanya ingin pamer kekayaan dengan memberikan seserahan berupa mobil dan sepeda motor.

Dirinya menganggap seserahan itu merupakan wujud penghargaan dirinya terhadap calon istrinya.

“Orang tua membebaskan saya, bentuk pemberian seserahan kepada istri. Seserahan mobil dan motor adalah bentuk syukuran setelah pulang dari Taiwan, bukan untuk pamer. Niatnya baik untuk menghargai istri karena setiap orang mempunyai cara sendiri untuk membahagiakan istri,” jelasnya.
Seperti diketahui, Agus membeli mobil dan motor tersebut dengan cara cash atau tunai.

Baca juga: Seorang Mahasiswi Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Kos

3. Gaji jadi TKI ditabung dan beli sawah

Ilustrasi gajiThinkstockphotos.com Ilustrasi gaji

Saat ditemui di rumahnya di Dusun Tompe, Desa Karangrejo, Kabupaten Demak, Jumat (14/6/2019), Agus bercerita tentang pengalamannya menjadi TKI di Taiwan.

“Saya bekerja sebagai TKI di Taiwan selama 10 tahun dengan gaji perbulan Rp 15–16 juta. Saya bertemu dan berjodoh dengan Sri Irawati di Taiwan karena dia juga menjadi TKI di sana,” ucapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com