Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri Spesialis Bersenjata Obeng dan Martil Bobol Sejumlah Sekolah di Ambon

Kompas.com - 18/06/2019, 13:05 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Aparat Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease meringkus enam kawanan pencurian yang selama ini kerap menjalankan aksinya di sejumlah sekolah di Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah.

Mereka yang diringkus polisi itu yakni MJP (33), YZA (22), IT (21), MYT (25), BN (25) dan FL (19). Dari enam tersangka tersebut, tiga tersangka ditangkap pada Senin (17/6/2019) kemarin.

Para pelaku pencurian ini diringkus di sejumlah lokasi berbeda di Ambon dan di Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu setelah polisi mendapatkan laporan dari masyarakat.

Wakil Kepala Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Kompol Ferry Mulyana kepada sejumlah wartawan di halaman Polres Pulau Ambon mengatakan keenam pelaku pencurian di sekolah ini telah melancarkan aksinya sejak tahun 2017.

Baca juga: Polisi Tangkap Komplotan Pencuri Spesialis Rokok dengan Barang Bukti Senilai Rp 100 Juta

“Mereka selalu menggunakan obeng dan martil saat beraksi untuk membongkar pintu atau jendela sekolah,” kata Ferry Mulyana, Selasa (18/6/2019).

Adapun sejumlah sekolah yang menjadi sasaran para pelaku yakni SMA Negeri 3 Salahutu, SMP Negeri Poka, Ambon, SMA Negeri 6 Leihitu, SMK 5 Wayame dan Sekolah LKMD Desa Laha dan sejumlah Sekolah Dasar di Ambon.

Dalam aksinya itu para pelaku berhasil menggondol delapan unit infocus, sejumlah unit TV, handphone dan juga uang tunai senilai Rp 5 juta.

Polisi kejar 5 anggota komplotan lainnya

Menurut Fery Mulyana, barang hasil curian ini kemudian dijual lalu dibagi untuk gunakan berfoya-foya.

“Uang hasil curian dan barang yang mereka curi dijual untuk berfoya-foya. Sementara barang bukti lainnya dapat kita amankan,” ujarnya.

Dia mengaku dari pengembangan yang dilakukan, para pelaku merupakan sindikat spesialis pencurian dengan sasaran sekolah.

“Saat ini masih ada lagi lima orang yang kita kejar. Mereka semua masuk dalam sindikat pencurian di sekolah,” ujarnya. 

Baca juga: Pencuri Spesialis Rumah Kosong Belanjakan Dollar AS Curiannya untuk Motor dan Barang Mewah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com