Tersambar KA di Perlintasan Tanpa Palang Pintu, 2 Warga Kebumen Tewas

KEBUMEN, KOMPAS.com - Dua pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah tersambar Kereta Api (KA) Lodaya di perlintasan tanpa palang pintu Desa Kebulusan, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Minggu (16/6/2019).

Kasubbag Humas Polres Kebumen Kompol Suparno mengungkapkan, korban dalam kecelakaan tersebut adalah Siti Al Khosiah (40), pengendara motor dan Sofia (43) penumpang motor.

Keduanya warga Desa Aditirto, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen.

Baca juga: Pajero Tertabrak KA Sritanjung, Penjaga Palang Pintu dan Masinis Diperiksa

"Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.58 WIB. Pada saat kejadian, informasi saksi di lapangan, korban berboncengan mengendarai sepeda motor menyeberang dari utara ke selatan," kata Suparno, melalui keterangan tertulis, Minggu.

Pada saat bersamaan, lanjut Suparno, KA jurusan Bandung-Solo tersebut melintas dari arah barat menuju timur.

Diduga akibat kurang hati-hati dan jarak yang sudah sangat dekat, kecelakaan tidak dapat terhindarkan.

"Akibat luka yang cukup serius, keduanya meninggal di lokasi kejadian. Saat ini, jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," ujar Suparno.

Baca juga: Diduga Sibuk Main Ponsel, Pria Ini Tewas Tertabrak Kereta Api

Untuk menghindari kejadian serupa, Suparno mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap berhati-hati saat melintas di perlintasan KA, baik yang berpalang pintu maupun tanpa palang pintu.

"Untuk memastikan keamanan, setiap pengendara yang melintas di perlintasan kereta api, wajib berhati-hati, memastikan apakah akan ada kereta melintas atau tidak," kata Suparno.