Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Prada DP Mutilasi Kekasihnya Fera, Diduga Hamil hingga Tak Mengaku Anggota TNI

Kompas.com - 15/06/2019, 09:49 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Krisiandi

Tim Redaksi

Penyidik Polda Sumatera Selatan membantah pernyataan dari Prada DP yang mengaku didesak menikah oleh Fera Oktaria lantaran telah mengandung selama dua bulan, hingga akhirnya ia membunuh pacarnya tersebut.

Kepastian itu terlihat dari hasil visum penyidik Polda Sumsel di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang, saat jenazah Fera ditemukan tewas.

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi mengatakan, hasil visum tak menemukan baik bercak bekas sperma maupun tanda kehamilan di tubuh Fera.

Supriadi pun yakin jika pernyataan yang diutarakan oleh Prada DP merupakan alibi dari tersangka.

"Tidak ada tanda kehamilan, dari visum itu bisa dilihat. Nyatanya memang bekas sperma atau hamil juga tidak ada," kata Supriadi, saat dikonfirmasi melalui telepon, Jumat (14/6/2019).

Baca juga: Polisi Tak Temukan Sperma Maupun Tanda Kehamilan di Jenazah Fera Oktaria

4. Sosok Prada DP di mata keluarga korbab, temperamental

Dari keterangan pihak keluarga, Fera mengaku ingin mengakhiri hubungan dengan Prada DP, lantaran pelaku dinilai sebagai sosok temperamental dan ringan tangan.

Bahkan, korban pun beberapa kali mengalami kekerasan selama menjalin asmara dengan pelaku.

"Keterangan keluarga juga bisa dilihat korban itu ingin mengakhiri hubungan dengan pelaku. Tapi pelaku menolak, mungkin pengakuan jika korban hamil itu cuma alibi saja,"ujarnya.

Berkas penyidikan pun saat ini telah dilimpahkan oleh Polda Sumsel ke Detasemen Polisi Militer II Sriwijaya setelah Prada DP ditangkap.

"Siang tadi sudah diserahkan penyidik ke Denpom,"ujarnya.

Baca juga: Kasus Mutilasi Fera Oktaria, Prada DP Tak Gunakan Alat Komunikasi Sehingga Sulit Dilacak

5. Sembunyi di padepokan, Prada DP tak mengaku anggota TNI

Foto Prada DP yang diduga pelaku pembunuhan serta mutilasi terhadap pacarnya sendiri yakni FEra Oktaria disebar ke media sosial.HANDOUT Foto Prada DP yang diduga pelaku pembunuhan serta mutilasi terhadap pacarnya sendiri yakni FEra Oktaria disebar ke media sosial.

Kapendam II Sriwijaya Kol Inf Djohan Darmawan mengatakan, penangkapan Prada DP berawal dari pemeriksaan keluarga pelaku.

"Kita tracking sampai ada beberapa komunikasi dengan bibinya. Setelah itu dikembangkan dan dijemput, ini langkah-langkah petugas Den Intel Kodam II Sriwijaya dalam mengungkap kasus," kata Djohan, Jumat (14/6/2019).

Setelahitu, Prada DP diketahui berada di salah satu padepokan di Banten. Di sana ia bermaksud ingin mendalami ilmu agama usai menyesali perbuatannya tersebut.

"Dia bilang mau mendalami ilmu agama, penumpang bapak-bapak disebelahnya menyarankan untuk ke padepokan di Banten," jelas Djohan.

Djohan juga mengungkapkan, saat mengaku ingin belajar agama di padepokan, Prada DP tidak mengaku sebagai anggota TNI.

"Tanggal 10 tiba di Padepokan dan bertemu dengan pengurusnya. Dia tidak mengaku sebagai TNI dan hanya bilang ingin mendalami ilmu agama," ungkapnya.

Baca juga: Kronologi Penangkapan Prada DP, Pelaku Mutilasi Fera Oktaria, di Padepokan Banten

Sumber: KOMPAS.com (Aji YK Putra)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com