Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Di Bali, Jokowi Singgung Sidang MK | Motif Prada DP Bunuh Kekasihnya, Fera

Kompas.com - 15/06/2019, 07:59 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Krisiandi

Tim Redaksi

3. Motif Prada DP bunuh Fera, masalah rencana nikah

Kolonel CPM Donald Siagian mengatakan, dari hasil pemeriksaan motif pembunuhan itu dilatar belakangi Fera meminta kepada Prada DP untuk segera dinikahi.

Desakan itu, menurut Donald, membuat Prada DP menjadi emosi dan membunuh Fera ketika sedang berada di salah satu penginapan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan.

"Korban mengaku hamil dua bulan dan minta dinikahi oleh pelaku. Di sana akhirnya terjadi keributan antara korban dan pelaku, karena yang bersangkutan masih dalam tahap pendidikan kejuruan," kata Donald, Jumat (14/6/2019).

Baca berita selengkapnya: Terungkap, Ini Motif Prada DP Tega Habisi Nyawa Fera

4. Viral video mesum pelajar SMK

Ilustrasi media sosial cyber bullyOcusFocus Ilustrasi media sosial cyber bully

Dalam video tersebut, terlihat sepasang siswa-siswi SMK yang mengenakan seragam sekolah putih abu-abu melakukan hubungan layaknya suami istri.

Video mesum tersebut direkam sendiri oleh siswa, sedangkan siswinya yang sedang tertidur di bangku belajar itu berkata-kata dengan menggunakan dialek Sulawesi Selatan.

“Janganko kasi nyala blitz nya,” ucap siswi dalam video tersebut yang hingga kini belum diketahui identitasnya.

Sementara itu, Kepala Polres Bulukumba AKBP Syamsu Ridwan mengatakan, pihaknya telah mengetahui adanya video mesum siswa-siswi SMK yang diduga berasal di Kabupaten Bulukumba.

Baca berita selengkapnya: Viral Video Mesum Pelajar SMK di Dalam Kelas "Jangan Kasih Nyala Blitz-nya"

5. Kasus salah bacok gara-gara gadai istri 250 juta

IlustrasiKOMPAS Ilustrasi

Kasus pembacokan salah sasaran gara-gara ulah Hori yang gadaikan istrinya sendiri sebesar Rp 250 juta kepada Hartono, warga Desa Sombo, Lumajang, menjadi sorotan.

Hori yang gelap mata membacok Toha hingga tewas. Korban saat itu sempat dilarikan ke rumah sakit.

Dalam pemeriksaan oleh pihak rumah sakit diketahui, Toha mengalami luka yang cukup parah. Tulang iga kanan di bagian belakang rusuk putus, tulang belikat kiri putus, dan tulang belikat kanan pecah.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Hasran, menegaskan pihaknya akan memeriksa sejumlah pihak.

"Sesuai instruksi kapolres, kami akan lakukan pemeriksaan terhadap istri Hori dan Hartono. Apakah ada proses penggadaian atau peristiwa lain yang menyebabkan pembunuhan tersebut," tegas Hasra

Baca berita selengkapnya: Suami yang Gadai Istri Rp 250 Juta, Bacok Korban Saat Mencari Sepatu Anak yang Hilang

Sumber: KOMPAS.com (Rachmawati, Hendra Cipto, Aji YK Putra, Caroline Damanik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com