Fakta Kapal Feri Tenggelam di Sungai Mahakam, Angkut Mobil dan Motor hingga Penumpang Terjun ke Sungai

KOMPAS.com - Diduga kelebihan muatan, kapal feri yang digunakan untuk menyeberangkan penumpang dari Kampung Long Bagun ke Kampung Batu Majang tenggelam di perairan Sungai Mahakam, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, Rabu (12/6/2019) pukul 17.30 Wita.

Video detik-detik tenggelamnya kapal feri kayu yang membawa kendaraan roda empat dan dua viral di media sosial Facebook.

Sementara itu, Kapolsek Long Bagun Iptu Purwanto membenarkan bahwa video yang beredar tersebut merupakan rekaman kapal dari warga setempat.

Hingga saat ini polisi masih mendalami kasus tersebut. Untuk sementara belum ada laporan korban jiwa atau luka dalam insiden itu.

Baca fakta lengkapnya berikut ini:

1. Kronologi feri tenggelam di Sungai Mahakam

Thinkstock Kapal tenggelam.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, kapal feri tersebut tenggelam pada Rabu (12/6/2019) pukul 17.30 Wita.

"Iya benar, itu kejadiannya di Long Bagun pukul 17.30 sore tadi," ungkap Purwanto saat dikonfirmasi, Rabu malam.

Saat itu kapal berangkat dari Kampung Long Bagun dengan mengangkut penumpang dan sejumlah kendaraan roda dua dan empat.

Purwanto menjelaskan, diduga kuat kapal tersebut kelebihan muatan di bagian depan kapal.

Akibatnya, air Sungai Mahakam masuk ke dalam kapal sehingga kapal oleng dan karam.

Baca juga: Detik-detik Kapal Feri Tenggelam di Sungai Mahakam, Penumpang Tercebur, Mobil Mengapung

2. Polisi masih periksa sejumlah saksi

Thinkstock/Antoni Halim Ilustrasi Polisi

Polisi masih mengumpulkan sejumlah keterangan dari warga dan saksi serta para korban. Dugaan sementara penyebab tenggelamnya kapal feri tersebut adalah kelebihan muatan.

“Keberatan di depan, tapi untuk lebih detail tunggu laporan dari anggota di lapangan, karena saat ini anggota sedang melakukan pendataan,” tutupnya. 

Diberitakan sebelumnya, video kapal feri karam di Sungai Mahakam beredar luas di media sosial.