Orang Muda Katolik Ikuti Pawai Takbir Keliling di Timika

TIMIKA, KOMPAS.com - Ratusan kendaraan roda empat mengikuti pawai takbir keliling yang diselenggarakan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) di Kota Timika, Selasa (4/6/2019) malam.

Pawai takbir keliling dilepas Sekretaris Daerah Kabupaten Mimika Marten Paiding, dengan didampingi Kapolres, Danlanal, Danlanud, Dansatrad, dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).

Adapun rute dilalui dari Lapangan Timika Indah melewati Jalan Yos Sudarso, Hasanuddin, Budi Utomo, dan kembali ke Lapangan Timika Indah.

Baca juga: Warga Yang Akan Pawai Takbir Harus Lapor Polisi demi Kesesuaian Rute

Awalnya, kendaraan roda dua diimbau untuk tidak mengikuti pawai takbir keliling. Namun karena antusias warga, sehingga mereka dapat mengikutinya.

Hanya saja, kendaraan roda dua berada pada barisan terakhir.

Mewakili Bupati Mimika, Marten Paiding mengatakan, pawai takbiran merupakan wujud ekspresi seluruh umat muslim yang telah melaksanakan ibadah puasa selama sebulan.

Pawai tersebut merupakan cerminan dari sukacita meraih kemenangan.

"Marilah kita siarkan suasana Idul Fitri serta tingkatkan persatuan dan kesatuan guna mewujudkan keamanan di tanah yang kita cintai, tanah amungsa bumi kamoro," ungkap dia.

Sekretaris PHBI Ronni Irnawan mengatakan, pawai takbir ini juga diikuti Orang Muda Katolik (OMK) dari Gereja Katedral Tiga Raja, dan Gereja Santo Stefanus.

Baca juga: Masih Ada Pemudik yang Melintas di Pantura, Takbiran Diimbau di Masjid Saja

Selaian itu, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM), FKUB, Ormas, dan masyarakat umum.

"Pesertanya sekitar ratusan kendaraan," kata dia.

Sementara, Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto mengatakan, 495 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan malam takbir keliling dan pelaksanaan Shalat Id, pada Rabu (5/6/2019) besok.

495 personel ini terdiri dari Polres, Brimob Yon B Mimika, BKO Brimob Polda Maluku Utara, TNI, Dishub, Basarnas, Pramuka, Ormas, PMI dan pemuda dari empat agama yang dikoordinir oleh FKUB.