Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Dibangunkan Shalat, Perawat Ini Tega Bunuh Ayah Kandungnya

Kompas.com - 03/06/2019, 10:45 WIB
Karnia Septia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Hilda Nurafriani (30), warga Karang Baru Selatan, Kelurahan Karang Baru, Kota Mataram, NTB, diduga tega membunuh ayah kandungnya lantaran dibangunkan shalat.. 

Menurut keterangan Kabid Humas Polda NTB AKBP H Purnama SIK, kejadian tersebut terjadi di rumah korban pada Sabtu (1/6/2019), pukul 17.00 WITA.

Pelaku Hilda yang merupakan perawat di RSUD Mataram, diduga tega menusuk korban H. Muh Nurahmad (64) yang tidak lain adalah orangtua kandung pelaku.

"Pukul 16.00 korban membangunkan pelaku untuk shalat Ashar tapi pelaku tidak menerima. Akhirnya pelaku mengambil pisau dapur langsung menusuk korban di dada, pinggang dan mata yang mengakibatkan korban terluka parah,"  kata Purnama dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (2/6/2019).

Korban Nurahmad kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan, namun nyawa korban tidak terselamatkan. Korban akhirnya meninggal dunia sekitar pukul 19.00 WITA.

Purnama menyebutkan, guna penyelidikan lebih lanjut, saat ini polisi telah mengamankan pelaku di Polres Mataram.

"Pelaku sudah diamankan di Polres Mataram," tutup Purnama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com