Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karyawan yang Tewas Saat Panen Akasia, Diduga Diterkam Harimau dan 2 Anaknya

Kompas.com - 31/05/2019, 11:53 WIB
Idon Tanjung,
Rachmawati

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau masih melakukan pemantauan harimau sumatera yang menewaskan karyawan PT RIA di Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau.

Hasil pengecekan sementara, korban diduga diterkam tiga ekor harimau.

"Dari hasil pengecekan awal, korban diduga diterkam harimau sumatera terdiri dari satu induk dan dua anak," ungkap Kepala BBKSDA Riau Suharyono dalam rilis resmi yang diterima Kompas.com, Jumat (31/5/2019).

Baca juga: Karyawan Diterkam Harimau Saat Panen Akasia, BBKSDA Minta Tidak ada Aktivitas di Lokasi Kejadian

Korban adalah M Amri (32), warga Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat yang bekerja di PT ACUA selaku kontraktor pemanenan akasia PT Riau Indo Agropalma (RIA).

Suharyono menjelaskan, setelah kejadian tersebut, pihaknya  telah menugaskan personel untuk melakukan pengecekan lokasi dan identifikasi satwa. Kemudian melakukan sosialisasi kepada karyawan PT RIA, agar membatasi aktivitas pada lokasi kejadian dan sekitarnya.

"Petugas kita juga sudah memasang kamera trap untuk memantau harimau sumatera," sambung Suharyono.

Selain itu, pihaknya juga meminta aktivitas di lokasi kejadian dan sekitarnya dalam radius 2 kilometer dihentikan karena masuk zona merah. Sementara areal sekitarnya di atas 2 kilometer masuk zona kuning yaitu dapat melakukan aktivitas dengan prinsip kehati-hatian yang sangat tinggi.

Baca juga: Panen Akasia, Warga Sambas Tewas Diterkam Harimau

"Tim kita meningkatkan kegiatan patroli bersama tim TNI, Polri, dan ditambah personel dari Satpol PP, BPBD, Dinas LHK ataupun KPHP. Serasa konsesi yang berada disekitar lokasi kejadian," sebut Suharyono.

Petugas juga telah menambah papan informasi dan papan peringatan pada jalur lintasan satwa serta melakukan sosialisasi kepada seluruh karyawan untuk lebih waspada dan mengikuti SOP yang telah ada.

Diberitakan sebelumnya, M Amri (32) seorang karyawan PT RIA tewas diterkam harimau sumatera di perkebunan akasia di Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Kamis (23/5/2019) sekitar pukul 10.00 WIB.

Warga Dusun Perasak, Desa Gapura, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar) itu, ditemukan dengan sejumlah luka mengenaskan akibat diterkam harimau sumatera.

Baca juga: Ini 4 Penyebab Harimau Sumatera Serang Warga di Pemukiman

Korban diterkam saat melakukan panen akasia milik PT RIA bersama delapan orang rekan kerjanya. Namun korban terpisah dari teman-temannya dan saat ditemukan sudah meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com