PALEMBANG, KOMPAS.com -PT Pertamina Region Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) menyiapkan sebanyak 15 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di ruas jalur tol Palembang-Lampung selama arus mudik berlangsung.
Ke-15 SPBU tersebut dibagi beberapa titik, yakni untuk ruas tol Bakauheni (Lampung)-Terbanggi Besar sebanyak tujuh SPBU dan delapan SPBU untuk Pematang Panggang -Palembang.
Baca juga: H-9 Jelang Lebaran, Tiket Kereta Api Palembang-Lampung Habis Terjual
Marketing Operasion Region Sumbagsel di Palembang Primarini mengatakan, jadwal operasi 15 SPBU akan menyesuaikan dengan waktu yang ditentukan.
Namun, untuk kawasan tol Bakauheni-Terbanggi Besar telah beroperasi selama 24 jam penuh.
"Tapi untuk Terbanggi Besar-Palembang jadwal operasi hanya sampai pukul 16.00WIB, karena sesuai dengan waktu operasional tol," kata Primarini, Senin (27/5/2019).
Diungkapkan Primarini, sebanyak 4 kiloliter bahan bakar akan dipasok untuk disetiap SPBU yang berada di dalam kawasan tol. Selain itu, kawasan pintu keluar pun juga akan disiapkan bahan bakar.
"Ada juga petugas pengantar bahan bakar dengan menggunakan sepeda motor. 15 personel di Lampung dan 5 personel di Sumsel. Selain di tol, mereka juga berada di non tol,” jelasnya.
Dalam arus mudik lebaran tahun ini, jumlah penggunaan bahan bakar di wilayah Sumbagsel diperkirakan mencapai 8.900 kiloliter per hari. Jumlah itu meningkat 18 persen dibanding tahun lalu sebesar 7.500 kiloliter per hari.
"Penyebab naiknya penggunaan bahan bakar tersebut, karena banyaknya kendaraan yang melintas melalui jalur darat akibat kenaikan harga tiket pesawat," jelasnya.
Baca juga: Mudik Lewat Tol Kayu Agung-Palembang Dibatasi Pukul 06.00-18.00 WIB
Diberitakan sebelumnya, para pengguna jalan tol Terbanggi Besar- Palembang akan dibatasi hingga pukul 16.00 WIB, saat difungsikan untuk arus mudik pada (29/5/2019) nanti.
Direktur Lalulintas Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Dwi Asmoro mengatakan, pembatasan jam tersebut diterapkan lantaran kondisi jalan tol yang masih belum memiliki penerangan, sehingga jika digunakan pada malam hari dikhawatirkan akan membahayakan bagi pengemudi.
"Pukul 16.00 WIB seluruh kendaraan sudah harus keluar di Pematang Panggang (OKI)," kata Dwi, Senin (20/5/2019).
Dwi mengatakan, untuk rest area sendiri, akan disediakan pihak pengelola di jalur KM 285. Di sana pos pelayanan terpadu arus mudik juga akan disiapkan.
"Bengkel, toilet dan tempat untuk mengisi bahan bakar juga sudah disiapkan. Blank area semuanya sudah ter-cover," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.