Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Lakukan Penyekatan hingga Situasi di Jakarta Kondusif

Kompas.com - 22/05/2019, 17:13 WIB
Slamet Widodo,
Candra Setia Budi

Tim Redaksi

TRENGGALEK,KOMPAS.com – Polisi Trenggalek Jawa Timur, terus lakukan penyekatan di beberapa titik jalur utama penghubung antar kota (22/05/2019).

Penyekatan ini guna mengantisipasi adanya mobilisasi kelompok masyarakat yang hendak menuju Jakarta untuk bergabung dalam gerakan 22 Mei yang jatuh pada hari ini.

“Kami dibantu TNI dari Kodim 0806 Trenggalek melakukan penyekatan di sejumlah titik, dan terus menerus,” kata Kapolres Trenggalek AKBP Didit Bambang Wibowo.

Baca juga: Jangan Ikut Aksi 22 Mei, Mahasiswa Bukan Alat Kepentingan Politik

Kegiatan penyekatan ini terdiri dari sekitar 40 personel dari polisi dan TNI, yang setiap hari melakukan penyekatan dengan cara menggelar semacam razia di ruas jalur-jalur utama di wilayah Kabupaten Trenggalek.

Ada tiga titik jalur, yakni di perbatasan masuk Kabupaten Trenggalek, jalur utama pertengahan yang menjadi simpul menuju ke sejumlah kota, serta di perbatasan Trenggalek-Ponorogo.

Kegiatan penyekatan ini akan terus dilakukan hingga waktu yang ditentukan. Dan saat ini belum diketahui sampai kapan razia dalam rangka penyekatan antisipasi kelompok masyarakat yang hendak ke Jakarta ini selesai.

Kemungkinan, penyekatan akan selesai dilakukan apabila kondisi di Jakarta benar-benar sudah kondusif.

“Setiap hari kami lakukan penyekatan di beberapa titik jalur,” ujarnya.

Baca juga: Prajurit TNI Dihadiahi Bunga Mawar oleh Peserta Aksi 22 Mei

Yang menjadi sasaran razia penyekatan ini adalah, seluruh kendaraan roda empat atau lebih, yang bergerak menuju Kabupaten Ponorogo.

Di antaranya bus pariwisata, bus antar kota antar provinsi, mobil barang, hingga mobil pribadi.

Setiap kendaraan yang dihentikan oleh petugas, terlebih dahulu diminta menujukkan kelengkapan surat dan menyebutkan tujuan.

Kemudian dilakukan pemeriksaan identitas terhadap penumpang, serta pemeriksaan barang bawaan maupun barang yang diangkut.

“Kami lakukan pemeriksaan mendalam, karena tidak menutup kemungkinan ada barang terlarang yang dibawa kendaraan tersebut,” ujarnya.

Baca juga: Wapres Minta Polisi Tindak Pelaku Kerusuhan Sesuai Prosedur

Di hari ke-8 digelarnya razia penyekatan ini, polisi belum menemukan sasaran yang dicurigai maupun kelompok mayarakat yang hendak menyusul mengikuti gerakan ke Jakarta.

Diimbau kepada seluruh masyarakat yang hendak menyusul menuju Jakarta untuk kembali. Dinilai, kegiatan tersebut berpotensi menggangu ketertiban umum.

“Kami imbau masyarakat yang hendak menyusul ke Jakarta untuk kembali. Mari kita isi kegiatan dengan beribadah,” tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com