Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Harap Elite Politik Nasional Turun Tangan Redam Demo

Kompas.com - 22/05/2019, 14:41 WIB
Dendi Ramdhani,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap elite politik nasional di Jakarta bisa turun tangan untuk mendinginkan suasana aksi unjuk rasa terkait hasil Pilpres 2019 di Jakarta.

Kehadiran para tokoh politik nasional diharapkan mampu meredam potensi gesekan antara demonstran dan aparat.

"Berharap elite-elite nasional khususnya di Jakarta segera melakukan tindakan minimal statement yang memadamkan atau menyejukkan situasi yang sedang panas hari ini. Saya monitor belum terlalu banyak sehingga tidak ada eskalasi korban yang menyebabkan masalah nyawa manusia yang tidak perlu," ungkap Emil, sapaan akrabnya, di DPRD Jabar, Jalan Diponegoro, Rabu (22/5/2019).

Baca juga: Wiranto: Kami Sudah Tahu Dalang Kerusuhan

Emil memastikan, hingga saat ini tidak ada laporan pergerakan massa skala lokal. Ia berharap masyarakat Jabar bisa menahan diri dan fokus beribadah di bulan Ramadhan.

"Sementara itu, di Jawa Barat kami memastikan ada koordinasi dengan Kapolda dan kepala daerah, tidak ada pergerakan lokalitas di daerah Jawa Barat dan semua aman terkendali. Masyarakat Jabar tenang saja, laksanakan ibadah Ramadhan dengan baik dan kondusif. Kami monitor secara umum dari kejauhan saja," tuturnya.

Ia juga mengimbau para peserta aksi agar menyampaikan aspirasi secara damai dan mewaspadai hadirnya potensi provokasi yang bisa memicu gesekan.

"Saya mengimbau mereka untuk melakukan aksi sesuai dengan komitmen, melakukan dengan damai. Potensi begini sangat rawan ditunggangi oleh provokasi-provokasi dan perusuh. Terbukti ada kerusuhan, kebakaran, korban nyawa, dan sebagainya," katanya. (K106-15)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com