Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudik Gesit: Hampir 50 Titik Kemacetan Tersebar di Jabar

Kompas.com - 21/05/2019, 17:20 WIB
Dendi Ramdhani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat Heri Antasari mengatakan, hampir 50 titik rawan macet tersebar di Jawa Barat.

Jumlah tersebut merupakan hasil pemetaan Dishub Jabar dalam rangka menyambut arus mudik dan arus balik Ramadhan 2019.

"Titik kemacetan diprediksi sampai 40 titik lebih, hampir 50 titik lah yang ada di Jabar," kata Heri dalam kegiatan Jabar Punya Informasi di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Selasa (21/5/2019).

Baca juga: Tim Mudik Gesit KOMPAS: Dishub Cirebon Intensif Cek Bus Jelang Mudik

Heri menguraikan, titik krusial kemacetan ada di wilayah jalur Pantai Utara (Pantura) Jabar. Ia mengatakan, terdapat 20 titik rawan macet yang diakibatkan aktivitas lokal seperti pasar tumpah.

"Di Pantura juga ada empat persimpangan yang sering macet," tambahnya.

Hal serupa juga terjadi di jalur tengah atau Bandung Raya. Selain aktivitas lokal, kemacetan diprediksi terpusat di wilayah Cileunyi, Nagrek, Limbangan, dan Malangbong.

"Di jalur tengah ada 20 dari sejak Puncak, Cianjur, Sukabumi, masuk ke Bandung, Nagrek, Limbangan, Malangbong dan seterusnya," tuturnya.

Heri menjelaskan, kemacetan di wilayah Pantura bakal dapat atensi lebih besar. Sebab, berdasarkan survei Balitbang, dari 14,9 juta prediksi jumlah pemudik dari Jabodetabek tahun ini, 3,7 juta di antaranya akan masuk wilayah Jabar.

"Yang melewati tol Pantura 1,7 juta pemudik. Yang lewat (nontol) Pantura 1,2 juta pemudik, sisanya ada yang jalur tengah, jalur selatan total sekitar 500.000 lebih. Jadi atensinya di Pantura karena itu konsentrasi para pemudik," jelasnya.

Baca juga: Waspada, 3 Lokasi di Jalur Mudik Aceh-Medan Ini Rawan Jambret

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com