Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang 22 Mei, Polisi Dibantu TNI Gencar Lakukan Razia

Kompas.com - 20/05/2019, 13:41 WIB
Hamzah Arfah,
Candra Setia Budi

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Untuk bisa meredam sekaligus menciptakan situasi kondusif jelang pengumuman hasil Pemilu 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), pihak kepolisian yang ada di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, gencar melakukan razia di beberapa titik untuk bisa menciptakan rasa aman, dengan sekaligus menggandeng personel TNI.

Beberapa titik yang menjadi acuan dalam menggelar razia di antaranya di Kecamatan Brondong, Babat, Deket, terminal dan juga stasiun Lamongan.

Selain untuk mencegah kepergian massa menuju Jakarta dalam rangka menghadiri people power, juga meminimalisir tindakan kejahatan dan penyakit masyarakat.

Baca juga: Polisi Gagalkan 1 Bus yang Akan ke Jakarta untuk Aksi 22 Mei

"Jadi, selain langkah untuk mencegah massa agar tidak pergi ke Jakarta menghadiri acara people power, juga sebagai langkah antisipasi kami untuk mencegah dan meminimalisir angka kejahatan di Lamongan," ujar Kapolres Lamongan, AKBP Feby DP Hutagalung, Senin (20/5/2019).

"Kebetulan juga kan sedang ada giat operasi pekat, jadi kami sekaligus razia penyakit masyarakat untuk menjaga kekhusyukan dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan," lanjut dia.

Untuk setiap titik yang dilakukan razia, pihak kepolisian menurunkan sebanyak 30 anggotanya dengan dibantu satu regu dari TNI yang berjumlah 6-10 penel.

Baca juga: Polisi: Sudah Banyak yang Mendaftar Tur Jihad 22 Mei ke Jakarta

"Razia akan terus kami lakukan hingga 22 Mei mendatang, untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Kan kemarin juga baru saja ada terduga teroris di Gresik yang diamankan, jadi biar aman, biar masyarakat juga khusyuk dalam menunaikan ibadah puasa razia akan terus kami lakukan," sambungnya.

Feby juga menjelaskan, sejauh ini pihaknya bersama personel TNI yang melaksanakan razia memang belum menemukan barang-barang berbahaya maupun kelompok massa yang bakal bertandang ke Jakarta menghadiri acara people power. Meski demikian, langkah antisipasi tetap akan terus dilakukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com