Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Kasus Mutilasi di Kota Malang, Polisi Sebar Sketsa Wajah Korban hingga Selidiki Gunting Milik Pelaku

Kompas.com - 17/05/2019, 17:16 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Polisi telah menangkap Sugeng (49), terduga pelaku mutilasi di Kota Malang. Namun, identitas korban yang berjenis kelamin perempuan masih belum diketahui.

Berdasar keterangan terduga pelaku, korban berasal dari Maluku. Untuk itu, polisi segera menyebar sketsa wajah untuk mengungkap identitas korban.

Seperti diketahui, korban ditemukan dalam kondisi tidak utuh di lantai 2 Pasar Besar Kota Malang pada hari Kamis (16/5/2019).

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Polisi sebar sketsa wajah korban

Jajaran Polres Malang Kota bersama Polda Jawa Timur saat olah TKP di lokasi ditemukannya potongan tubuh wanita korban mutilasi di lantai 2 Pasar Besar Kota Malang, Rabu (15/5/2019)KOMPAS.com/ANDI HARTIK Jajaran Polres Malang Kota bersama Polda Jawa Timur saat olah TKP di lokasi ditemukannya potongan tubuh wanita korban mutilasi di lantai 2 Pasar Besar Kota Malang, Rabu (15/5/2019)
Hingga berita ini diturunkan, jajaran Polres Malang Kota belum berhasil mengungkap identitas korban mutilasi yang ditemukan di lantai 2 Pasar Besar, Kota Malang.

Sedangkan, pelaku yang ditangkap mengaku tidak mengenal korban secara detail.

Untuk itu, polisi membuat sketsa wajah korban mutilasi itu melalui hasil autopsi terhadap potongan kepala korban.

Sketsa itu lantas disebar untuk mendapatkan tanggapan dari keluarga korban.

"Melalui sketsa ini kami berharap dapat membantu mengungkap identitas korban," kata Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri, di Mapolres Malang Kota, Rabu (15/5/2019) malam.

Baca Juga: Ungkap Identitas Korban Mutilasi, Polisi Bikin Sketsa Wajah dari Potongan Kepala

2. Kondisi korban sudah membusuk, sulitkan identifikasi

Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri saat meninjau TKP penemuan potongan tubuh wanita di lantai 2 Pasar Besar Kota Malang, Rabu (15/5/2019)KOMPAS.com/ANDI HARTIK Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri saat meninjau TKP penemuan potongan tubuh wanita di lantai 2 Pasar Besar Kota Malang, Rabu (15/5/2019)

Pada Selasa (14/5/2019) siang ditemukan potongan tubuh wanita dalam kondisi terpencar di lantai 2 Pasar Besar Kota Malang.

Dua kaki, dua tangan dan kepala, ditemukan di bawah tangga. Sedangkan, tubuhnya ditemukan di dalam toilet.

Kondisi korban yang sudah membusuk membuat proses autopsi di Rumah Sakit Umum Daerah Saiful Anwar menjadi sulit. Jari yang sudah membusuk tidak mampu mendeteksi identitas korban.

"Tangannya sudah diambil sidik jari namun karena kaku mayat jadi belum bisa diambil," kata Asfuri.

Baca Juga: Penangkapan Terduga Pelaku Mutilasi di Malang Berawal dari Tulisan di Telapak Kaki Korban

3. Pelaku hanya mengenal korban dari Maluku

Lokasi ditemukannya potongan tubuh wanita di lantai 2 Pasar Besar Kota Malang, Rabu (15/5/2019)KOMPAS.com / ANDI HARTIK Lokasi ditemukannya potongan tubuh wanita di lantai 2 Pasar Besar Kota Malang, Rabu (15/5/2019)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com