Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Pesan yang Imbau Warga Solo Hati-hati dengan Aksi "Gangster"

Kompas.com - 16/05/2019, 15:34 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com — Sebuah pesan berisi imbauan kepada masyarakat Solo dan sekitarnya agar berhati-hati dengan aksi begal di wilayah Nusukan, Sumber, Laweyan, dan Pedaringan beredar sejak Rabu (15/5/2019).

Disebutkan juga bahwa aksi begal tersebut telah menimbulkan delapan korban.

Menanggapi hal itu, Kepolisian Sektor Grogol, Sukoharjo, mengungkapkan bahwa pesan tersebut tidak benar alias hoaks.

Narasi yang beredar:

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, pesan tersebut ramai diperbincangkan di aplikasi pesan WhatsApp dan media sosial.

Dalam pesan disebutkan bahwa informasi terkait adanya gangster yang akan beraksi di daerah Solo dan sekitarnya berasal dari kepolisian.

Berikut bunyi pesan itu:

"Sekarang ini ada gengster-gengster motor sedang rekrut anggota baru dan salah satu persyaratan masuk gengster tersebut adalah dengan membacok acak siapapun yang mereka temui di jalan.

Mohon info disebarluaskan agar rekan-rekan lebih waspada. Jangan gunakan atribut di atas jam 10 malam, gunakan pelindung tambahan di tubuh Anda, karena di Nusukan, Sumber, Laweyan, dan Pedaringan Surakarta sudah 8 korban dibacok tanpa sebab dan motor tidak diambil.

Setelah dibacok (korban) ditinggal begitu saja. Delapan korban semua termasuk grabike (ojek online).

Perhatian :

Kepada seluruh anggota KOMUNITAS / BIKERS INDONESIA Wilayah Karasidenan Surakarta khusus nya wilayah Solo & Sekitarnya

Bagi yg kurang berkepentingan jangan keluyuran malem gak jelas melebihi antara jam 11.00 - 04.30 pagi, dikarenakan GENGSTER sedang MERAJALELA

Jaga keselamatan diri kita & org yg kita sayangi.
Sebarkan info ini semoga bermanfaat
Pesan ini di sampaikan dari kami :

#HSSC(Honda_Sonic_Solo_Club)
#AstraHondaCare
#AstraHondaMotorIndonesia
#Honda
#OneHeart
#SalamSatuAspal
#KitaSemuaSaudara
#lanjutkan Bc
#ketemu jadi saudara
#BantuShare
"

Penelusuran Kompas.com:

Kepala Polisi Sektor Grogol Sukoharjo AKP Didik Noertjahjo menyampaikan bahwa pesan tersebut adalah hoaks.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com