Nelayan Tersambar Petir di Riau Ditemukan Meninggal Dunia

PEKANBARU, KOMPAS.com - Rudi (25) seorang nelayan yang tersambar petir saat mencari ikan di laut di Desa Sungai Laut, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, ditemukan meninggal dunia, Kamis (16/5/2019).

Korban ditemukan mengapung tidak jauh dari lokasi jatuhnya dari kapal.

Kepala Basarnas Pekanbaru Amiruddin mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh warga sekitar pukul 12.25 WIB. Kemudian dilaporkan ke Tim Rescue Pos SAR Tembilahan.

Baca juga: Tersambar Petir, Seorang Nelayan Jatuh dan Hilang di Laut

"Korban langsung dilakukan evakuasi oleh tim rescue bersama kepolisian dan TNI. Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan," kata Amiruddin dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis.

Dia menambahkan, korban diduga jatuh ke laut setelah tersambar petir. Jasad korban ditemukan terkelupas.

"Pencarian dilakukan sejak kemarin setelah kejadian. Tim Rescue Pos SAR Tembilahan bergabung dengan BPBD, kepolisian, TNI dan masyarakat," katanya.

Baca juga: Hilang 4 Hari, Nelayan Halmahera Terseret Arus hingga Perairan Raja Ampat

Diberitakan sebelumnya, seorang nelayan bernama Rudi (25) tersambar petir saat mencari ikan di laut di Desa Sungai Laut, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, Rabu (15/5/2019) sekitar pukul 09.00 WIB.

Sebelum kejadian, korban tengah menjaring ikan menggunakan kapal. Cuaca saat itu buruk, tiba-tiba Rudi tersambar petir dan jatuh ke laut lalu tenggelam.