Mayat pria yang ditemukan di kebun jagung itu berdasarkan analisa forensik dan pencocokan DNA, bernama Eko Yuswanto, warga Desa Kejagan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.
"Anaknya sudah kami panggil untuk kami cocokkan DNA-nya," terang Barung.
Dari hasil penyelidikan ditemukan fakta bahwa korban tidak dibunuh di kebun jagung.
Kebun jagung tempat ditemukannya korban hanya lokasi pembuangan dan pembakaran.
Baca Juga: Pria Terbakar Berkaos Polisi Dibunuh di Tempat Lain, Dibuang ke Kebun Jagung
Dari hasil olah TKP, polisi menemukan sejumlah bukti bahwa korban merupakan korban pembunuhan. Korban dihabisi di rumah salah satu pelaku di wilayah Mojokerto.
"Bercak darah pembunuhan masih terdeteksi di lokasi tersebut," ujar Barung.
Pelaku pembunuhan tersebut berjumlah dua orang dan kini sudah diamankan di Polres Kota Mojokerto beserta barang buktinya. Keduanya adalah PR dan DN yang merupakan warga Mojokerto.
Baca Juga: Terdapat Luka di Tubuh Jenazah Berkaos "Polisi" yang Hangus Terbakar
Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Sigit Dany Setiyono mengatakan, pihaknya telah mengamankan dua orang terduga pelaku pembunuhan dan pembakaran terhadap Eko Yuswanto.
Salah satu pelaku yang diamankan pada Senin malam adalah Priono (38), warga Desa Kejagan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Sementara Dantok Narianto (36), warga Dusun Dimoro, Desa Tambakagung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, diamankan pada Selasa (14/5/2019) sekitar pukul 11.00 WIB.
Salah satunya terduga pelaku adalah tetangga korban. Menurut Sigit, Dantok berperan membantu Priono untuk menghabisi nyawa Eko Yuswanto.
"Perannya membantu pembunuhan, pemukulan," ungkap Sigit.
Baca Juga: Mayat Pria Terbakar Berkaos Polisi Adalah Pengusaha Rongsokan
Korban Eko Yuswanto dikenal sebagai pengusaha barang rongsokan. Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Sigit Dany Setiyono mengatakan, kepastian identitas korban berdasarkan hasil uji labfor yang diperkuat dengan pengamatan langsung oleh pihak keluarga.
Pada Senin (13/5/2019) malam, istri korban bersama dua anaknya didatangkan ke RS Bhayangkara Polda Jatim untuk mengenali korban secara langsung.
"Hasil pencocokan identitas yang diperoleh tim labfor, dikuatkan dengan istri korban yang melihat langsung jenazah," kata Sigit kepada Kompas.com di Mojokerto, Selasa (14/5/2019).
Hingga saat ini polisi masih mendalami motif di balik kasus pembunuhan tersebut.
Baca Juga: Pergoki Pencuri, Seorang Polisi Ditembak
Sumber: KOMPAS.com (Moh. Syafií, Achmad Faizal)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.