Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lolos di Dapil "Neraka", Ini yang Akan Diperjuangkan Artis Tommy Kurniawan di Senayan

Kompas.com - 15/05/2019, 05:56 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Khairina

Tim Redaksi


KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Artis Tommy Kurniawan, calon anggota legislatif (caleg) dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sukses mendulang suara sebanyak 33.988. Dengan demikian, Tommy dipastikan lolos ke DPR RI pada periode 2019-2024.

Tommy mampu mengalahkan caleg pesohor lainnya lewat daerah pemilihan (Dapil) Jawa Barat V yang meliputi Kabupaten Bogor. Dapil yang disebut-sebut sebagai dapil neraka.

Pria kelahiran 1984 ini unggul atas pesaingnya dari politisi pendatang baru, seperti Sahrul Gunawan (Nasdem), Ravindra Airlangga (Golkar), Ferdinand Hutahean (Demokrat) dan Faldo Maldini (PAN).

"Iya, Insya Allah (lolos). Ini baru pertama kali. Kalau kawan saya Sahrul Gunawan belum rezekinya, kalau Mas Primus alhamdulillah beliau terpilih lagi," kata pria yang pernah gagal nyaleg 2014 di DPR RI dari Dapil Banten III itu.

Baca juga: Di Dapil Neraka Jabar V, Fadli Zon Raih Suara Tertinggi Ungguli Adian Napitulupu

Meski pernah gagal, tetapi saat ini Tommy mengaku akan fokus memperjuangkan kepentingan masyarakat Bogor melalui Komisi X di bidang, pendidikan, olahraga dan sejarah. Secara bertahap ia ingin fokus pada skala nasional di bidang olahraga.

Targetnya, ada penerapan khusus untuk APBN yang berpihak pada olahraga dan ingin mewujudkan tempat latihan yang berkualitas.

"Saya ingin ada penerapan secara khusus pertama APBN berpihak terhadap olahraga karena kita enggak punya tempat pelatihan kelas dunia untuk para juara (atlet)," terangnya saat dihubungi Kompas.com, Senin (13/5/2019).

Bekerja sebagai staf khusus bidang olahraga Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrowi, Tommy pun semakin yakin akan komitmennya nanti untuk memajukan e-Sports di Indonesia.

"Karena saat ini staf khusus Kemenpora jadi tahu kekurangan dan tambahan untuk UU SKN itu, mengenai penerapan sport i-tech yang harus diwajibkan karena sudah jamannya (teknologi) apalagi Indonesia masih banyak manual," ucapnya.

Baca juga: Ini Perolehan Suara Para Artis di Dapil Neraka Kota Bandung-Cimahi

Selain olahraga kata Tommy, problem lainnya adalah indeks membaca dan tingkat literasi di Kabupaten Bogor masih sangat rendah.

Berkaca dari masalah ini, ia mengaku akan mendorong inisiatif masyarakat Tegar Beriman untuk meningkatkan literasi melalui program pojok literasi.

"Pendidikan juga utama karena buta aksara di Kabupaten Bogor masih banyak sekali. Mudah-mudahan bisa kerjasama dengan pemda dan pemprov pelan-pelan kita bikin pojok literasi supaya anak-anak ini tidak lagi buta membaca, kita akan coba programkan itu," bebernya.

Tommy mengaku sangat bersyukur lolos masuk ke Senayan dalam Pileg 2019. Tetapi, keberhasilan ini bukanlah semata-mata dari usahanya sendiri. Melainkan, kerja keras dari seluruh Partai PKB ditambah dukungan masyarakat Tegar Beriman.

"Di PKB saya banyak belajar politik sampai jadi staf khusus menteri, Alhamdulillah sekarang jadi DPR. Kalau kabupaten hanya satu kursi saja dan itu dapatnya kursi terakhir, beruntung kita," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com