Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Prabowo Effect", Jatah Kursi Partai Pendukung Jokowi Turun Drastis di Sumbar

Kompas.com - 14/05/2019, 11:48 WIB
Perdana Putra,
Rachmawati

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Sejumlah partai pendukung pasangan calon presiden Jokowi-Ma'ruf Amin di Sumbar banyak kehilangan kursi legislatif pada Pemilihan Umum 2019.

Di DPR RI, PDIP dari jatah dua kursi menjadi nihil, kemudian PPP dari jatah dua kursi menjadi satu kursi. Sementara itu, jumlah kursi untuk partai pendukung Prabowo-Sandi bertambah. Partai Gerindra dari jatah dua menjadi tiga kursi. Sementara PAN dari jatah satu kursi menjadi tiga kursi.

Baca juga: Enam Ketua Partai di Sumatera Barat Gagal ke Senayan

Pengamat politik Universitas Andalas Padang, Dr. Asrinaldi menyebutkan turunnya jumlah kursi partai pendukung Jokowi-Ma"ruf Amin terjadi hampir merata di wilayah Sumatera Barat baik itu DPR RI, DPRD Sumbar maupun DPRD kabupaten dan kota.

"Hampir merata di Sumbar. Partai pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin suaranya turun. Malahan ada partai pendukung yang tidak mendapatkan kursi lagi," kata Asrinaldi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (14/5/2019).

Baca juga: PDI-P Tak Dapat Kursi DPR di Dapil Sumbar, Ini Kata Ketua DPD

Asrinaldi mencontohkan PDIP di DPR RI dari dua kursi menjadi nihil. Begitu juga  Partai Hanura di DPRD Sumbar dari lima kursi menjadi nihil dan di DPRD Padang, Partai Hanura yang semula lima kursi jadi nihil di Pemilu 2019 ini.

Asrinaldi menyebutkan penyebab turunnya kursi partai pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin ini adalah karena Prabowo effect yang mendapatkan suara signifikan di Sumbar.

"Ini karena Prabowo effect yang mendapatkan suara 85,9 persen di Sumbar. Kondisi ini berimbas positif kepada partai pendukungnya yaitu Partai Gerindra, PAN, PKS dan Partai Demokrat," kata Asrinaldi.

Di DPRD Sumbar, Partai Gerindra menguasai dengan 14 kursi, dari sebelumnya hanya delapan kursi, PKS dari tujuh kursi menjadi sepuluh kursi,  PAN dari delapan kursi menjadi sepuluh kursi, dan Partai Demokrat dari delapan kursi menjadi sepuluh kursi.

Baca juga: Kalah Telak di Sumbar, Prestasi Jokowi Tak Mampu Luluhkan Politik Identitas

Penurunan terjadi di partai pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin. Partai Hanura dari lima kursi menjadi nihil. PPP dari delapan kursi menjadi empat kursi, Partai Nasdem dari enam kursi menjadi tiga kursi, Partai Golkar dari sembilan kursi menjadi delapan kursi, dan PDIP dari empat kursi menjadi tiga kursi.

Kemudian di DPRD Padang, Partai Gerindra berjaya dari enam kursi menjadi 11 kursi, PKS dari lima kursi menjadi sembilan kursi, PAN dari enam kursi menjadi delapan kursi, Partai Demokrat dari lima kursi mejadi enam, dan Partai Berkarya mendapatkan 2 kursi.

Baca juga: Gerindra dan PAN Raih Tiga Kursi DPR di Sumbar, PDI-P Nihil

Sementara partai pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin mengalami penurunan. Partai Hanura dari lima kursi menjadi nihil, Partai Nasdem dari empat  kursi menjadi satu kursi, Partai Golkar dari lima kursi menjadi tiga kursi, PPP dari empat kursi menjadi tiga kursi, dan PKB dari satu kursi menjadi nihil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com