Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raih 285.797 Suara, Mantan Gubernur Kalbar Cornelis Melenggang ke Senayan

Kompas.com - 12/05/2019, 07:37 WIB
Hendra Cipta,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Mantan Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Cornelis melenggang ke Senayan sebagai anggota DPR RI.

Hasil ini berdasarkan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang digelar di Hotel Mercure Pontianak, Sabtu (11/5/2019) dini hari.

Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kalbar ini memperoleh 285.797 suara di daerah pemilihan Kalbar 1.

Dia berhasil menggeser posisi inkumben di DPR RI dari PDI Perjuangan yakni Michael Jeno dan Irjen Pol (Purn) Erwin Tobing yang gagal lolos.

Baca juga: Rekapitulasi Suara di Kalbar Kelar, Jokowi-Maruf Unggul 500 Ribu Suara

Di Senayan, Cornelis akan ditemani mantan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalbar, Aleksisus Akim, yang mendapat jatah kursi kedua dari PDI Perjuangan.

Sementara itu, enam jatah kursi lain di dapil Kalbar 1 dimiliki Maman Abdurrahman (Golkar) 108.520 suara,

Syarief Abdullah Alkadrie (NasDem) 75.188, Daniel Johan (PKB) 56.335 suara, Alifudin (PKS) 45.516 suara, Yusid Toyib (Gerindra) 36.030 suara dan Boyman Harun (PAN) 35.910 suara.

Baca juga: Gaya Nyentrik Menteri Susi Saat Pimpin Penenggelaman 13 Kapal Vietnam di Kalbar

Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono menerangkan, seluruh rangkaian acara pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat provinsi yang dimulai Minggu (5/5/2019) hingga Sabtu (11/5/2019), berjalan lancar.

"Sampai selesainya pleno ini, Kalbar kondusif dan benar-benar adem (aman, damai, energik, dan mantap)," terangnya Sabtu pagi.

Didi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah melaksanakan rangkaian Pemilu 2019.

Pengamanan akan terus dilakukan sampai pengawalan logistik KPU Provinsi ke pusat. Termasuk mengamankan Kantor KPU dan Bawaslu.

“Atas semangatnya, kami jajaran Polda Kalbar mengucapkan terima kasih pada KPU, Bawaslu dan semuanya yang hadir disini,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com