Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ancam Polisi Pakai Sangkur, Seorang Pria Babak Belur Dihajar Warga

Kompas.com - 11/05/2019, 19:29 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Krisiandi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Gilman (40) warga Kelurahan Kefamenanu Tengah, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), babak belur dihajar warga.

Kabid Humas Polda NTT, Kombes Jules Abraham Abast, mengatakan, Gilman dihajar warga, karena nekat mengancam seorang anggota Polres TTU menggunakan sangkur.

"Anggota polisi yang diancam pelaku menggunakan sangkur, yakni Brigpol Rustam. Kejadiannya tadi sekitar pukul 11.00 Wita," ungkap Jules kepada Kompas.com melalui telepon seluler, Sabtu (11/5/2019).

Baca juga: Kuasa Hukum Sebut Kivlan Zein Risih dan Keberatan Dibuntuti Polisi

Kejadian itu bermula saat Rustam mengendarai sepeda motor sepulang menjemput anaknya dari sekolah.

Ketika melewati Jalan El Tari kilometer 1, motor Rustam hampir ditabrak Gilman yang juga mengendarai sepeda motor dari arah berlawanan. Rustam lalu menghampiri Gilman dan menegurnya. 

"Brigpol Rustam lalu memberi teguran, agar pada saat berkendaraan lebih hati-hati. Namun Gilman, tidak terima dengan teguran itu dan langsung mencabut dua buah sangkur dari pinggang," ungkap Jules.

Tindakan Gilman tersebut, membuat Rustam yang membawa anak-anaknya panik.

Pada saat yang bersamaan, datanglah Brigpol Agus Saku, Anggota Satuan Reskrim Polres TTU.

Agus berusaha menenangkan Gilman, tetapi tidak dihiraukan. Sadar kondisi semakin berbahaya, Agus memutuskan menelepon Kepala SPK Aiptu Abilio Fallo untuk datang ke lokasi kejadian dan membawa sejumlah personel.

Baca juga: 3 Pencuri Sapi Ditangkap Saat Melintas Kantor Polisi

Saat sejumlah personel tiba di lokasi, massa sudah mengelilingi Gilman. Situasi kian tak terkendali sehingga Brigpol Melki Ola melepaskan tembakan peringatan dengan senjata SS1. Tembakan tersebut membuat Gilman membuang pisaunya. 

Massa lalu menganiaya Gilman menggunakan tangan kosong dan batu hingga mengakibatkan Gilman mengalami luka robek di bagian wajah. Polisi membubarkan massa. Gilman pun dilarikan ke rumah sakit untuk diberi perawatan medis.

"Yang bersangkutan sementara ini sudah ditangani oleh anggota Polres TTU dan diamankan di Mapolres TTU," tutupnya.

Kompas TV Polisi berhasil menangkap 10 dari 40 narapidana yang kabur saat kerusuhan dan kebakaran di Rutan Siak. Selain itu, petugas Kemenkumham Riau mulai memindahkan 119 narapidana dan warga binaan di Rutan Siak ke Lapas Kota Pekanbaru dan Lapas Bangkinang. Pemindahan narapidana dan warga binaan dilakukan dengan menggunakan kendaraan bus secara berkala.<br />
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com