Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Dirawat, Pasutri yang Diduga Keracunan Gas Dalam Mobil Belum Bisa Diperiksa

Kompas.com - 10/05/2019, 21:31 WIB
Citra Indriani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kasus keracunan satu keluarga saat sedang istirahat di dalam mobil di jalur Lintas Riau-Sumatera Barat, pada Sabtu (4/5/2019), diduga akibat kebocoran gas emisi buang dari kendaraan.

Saat ditemukan, korban yang terdiri dari ayah, ibu dan satu orang anak laki-laki ini tidak sadarkan diri dengan kondisi mesin dan pendingin mobil yang masih menyala.

Dari tiga korban yang tidak sadarkan diri, anak korban dinyatakan telah meninggal dunia dengan kondisi mulut yang mengeluarkan busa.

Identitas ketiga korban yakni, F (40) dan N (40) dan FA (14) meninggal dunia,

Kasubag Humas Polres Kampar, Iptu Deni Yusra, mengatakan, kedua orangtua korban masih mendapatkan perawatan intensif di RSUD Bangkinang.

Baca juga: Diduga Keracunan Gas, Satu Keluarga Tak Sadarkan Diri di Dalam Mobil

"Polisi belum dapat memintai keterangan dua orang korban ini, karena permintaan dari pihak keluarga agar jangan diganggu dulu, mengingat kondisi kedua korban masih menjalani penanganan medis serta belum bisa berkomunikasi," ucap Deni, Jumat (10/5/2019).

Sehingga, sampai saat ini, polisi belum mendapatkan keterangan dari kedua korban.

"Berdasarkan analisa awal pihak kepolisian, ketiga korban yang merupakan satu keluarga diduga keracunan emisi gas buang dari kendaraan yang bocor kedalam kabin," terang Deni.

Namun, untuk memastikan penyebabnya, perlu ada pemeriksaan lanjutan dari pihak forensik.

Menurut Deni, kejadian ini bukan hal yang baru dan sudah banyak terjadi di daerah lain. Polisi mengimbau masyarakat lebih berhati-hati saat beristirahat dalam kendaraan, apalagi dalam kondisi mesin pendingin (AC) yang menyala.

Selain itu, bagi pengendara roda empat lainnya, dapat lebih memperhatikan keselamatan dengan memeriksa sejumlah bagian kendaraan seperti mesin pendingin udara (AC) dan juga bagian mesin saat berpergian.

Baca juga: Diduga Keracunan Mie Basah, Puluhan Warga Sekayu Sumsel Dilarikan ke RS

Diberita sebelumnya, tiga korban ini ditemukan tidak sadarkan diri di dalam mobil Toyota Inova, yang terparkir di depan Masjid AT-Taqwa Jalan Lintas Riau-Sumbar, tepatnya di depan Yonif 132/ Bimasakti Salo.

Saat ditemukan, mobil yang ditumpangi ketiga korban ini mesinnya dalam kondisi hidup, sedangkan satu dari tiga korban terlihat mengeluarkan busa dari mulutnya dan sudah meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com