"Ngobrol biasa. Ketika ditanya kok Habib Baharnya kecil, yang satunya jawab kalau Habib Bahar berubah-ubah kadang kecil kadang besar," tutur Hamid.
Namun lagi-lagi, Hamid berprasangka baik dan mempercayai jawaban pemuda itu.
Membuka sorban
Sementara itu, saksi Nurcholis sempat menaruh curiga ketika mengantarkan MKU dan CAJ ke bandara.
Sebelum sampai bandara, Nurcholis dan rekannya mengajak mereka untuk makan terlebih dulu. Saat itulah kecurigaan itu muncul.
“Saat makan, sorban (CAJ) dibuka, tapi yang satunya ini mencolek agar ditutup lagi. Saya lihat saat dia mencolek itu, karena saya saat itu di sampingnya,” kata Nurcholis.
Habib tak banyak bicara hingga tak pakai lipstik
Kecurigaan lainnya muncul ketika Habib Bahar (CAJ) yang tak banyak bicara saat itu, malah perbincangan banyak didominasi oleh Alatos (MKU).
“Alatos yang banyak bicara. Jabar (CAJ) yang mirip Habib Bahar malah banyak diam. Alatos bilangnya Habib Bahar habis diracun, pita suaranya rusak, jadi banyak diam,” katanya.
“Kedua Habib Bahar biasanya bibirnya merah, sekarang nggak pakai lipstik,” tuturnya.
Di Bali kalau ada kegiatan keagamaan pasti ramai
Nurcholis pun menaruh curiga dengan tujuan kedatangan MKU dan CAJ yang mengaku datang ke Bali karena ada undangan pengajian, namun gagal karena panitia penyelenggara kabur.
“Di Bali kalau ada kegiataan keagamaan pasti ramai. Ini tidak ada, tidak ada ramai-ramai,” katanya.
Baca juga: 5 Fakta Sidang Bahar Bin Smith, Disuruh Berduel hingga Mengaku Fans dari Terdakwa
Kecurigaan para saksi tersebut terjawab ketika MKU menelepon saksi Nurcholis ketika sepulangnya dari Bali. MKU mengakui bahwa dirinya telah membohongi saksi.
"Sepulang dari Bali, malamnya Alatas (MKU) telepon, saya gaptek jadi gak saya rekam, tapi saya speaker HP nya supaya ada saksi. Dia bilang, 'saya minta maaf saya sudah bohongi bapak," kata Nurcholis.
MKU pun mengaku bahwa dirinya baru mengenal CAJ saat di Bali, dan mengaku bahwa dirinya yang habib bukan CAJ. Ia juga siap untuk mempertanggung jawabkan apa yang dilakukannya didepan Bahar bin Smith.
"Dia bilang mau tanggung semuanya, apapun risikonya, dia siap terima," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.