KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi sempat terjepit di bawah kolong bus PO Arimbi, saat melakukan pemeriksaan kelaikan bus di Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Selasa (7/5/2019).
Namun, setelah diminta menghempiskan perutnya, Menhub Budi akhirnya bisa keluar dari kolong bus dan menjelaskan bahwa bus-bus di Kota Bandung semuanya dalam kondisi layak jalan.
Peristiwa tersebut cukup menyita perhatian para pembaca di Kompas.com hari kemarin.
Selain itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, memastikan data dan dokumen formulir C1 Pemilu 2019 dalam kondisi aman.
Sebelumnya, Bawaslu Jakarta Pusat menerima laporan dari Polres Jakarta Pusat mengenai penemuan dua kardus berisi formulir C1 asal Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Berikut ini berita populer nusantara secara lengkap:
Setibanya di lokasi, Menhub Budi tidak banyak bicara dan langsung memberhentikan bus PO Arimbi dengan trayek Bandung-Merak.
Setelah meminta sopir mematikan mesin, Budi kemudian tidur di atas mechanic car creeper dan masuk ke kolong bus.
Sekitar lima menit berada di kolong bus ditemani salah satu petugas dari Dishub Kota Bandung, Budi kemudian keluar.
Namun, di tengah upayanya keluar dari kolong bus, perutnya tersangkut bodi bus.
Setelah itu, Budi segera menempelkan stiker layak jalan di kaca bus tersebut.
“Saya ke Bandung untuk mengecek bus. Ternyata busnya bagus-bagus,” kata Budi, Selasa siang.
Baca berita selengkapnya: Usai Cek Kelayakan Kendaraan, Menhub Budi Kesulitan Keluar dari Kolong Bus
Sebelumnya, Bawaslu Jakarta Pusat menerima laporan dari Polres Jakarta Pusat mengenai penemuan dua kardus berisi formulir C1 asal Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.