Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tahun Ditabung di Celengan, Uang Kertas Rp 12 Juta Rusak Dimakan Rayap

Kompas.com - 06/05/2019, 12:07 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Rachmawati

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Dua wanita menukarkan uang kertas yang rusak senilai Rp 6 juta dari total uang rusak sebesar Rp 12 juta yang mereka miliki ke Bank Indonesia Kantor Perwakilan (KPw) Cirebon, Jawa Barat, pada 29 April lalu.

Ali Sobri, kasir mobil penukaran uang Bank Indonesia, menjelaskan, awalnya dua wanita tersebut hendak menukarkan uangnya yang rusak senilai Rp 12 juta.

Pada saat itu, lanjut Ali, dua wanita tersebut sempat merapikan sejumlah uang kertas rusak di mobil penukaran uang di halaman Keraton Kacirebonan. Uang kertas tersebut memiliki pecahan beragam dari Rp 100.000 hingga pecahan Rp 5.000.

Baca juga: Kisah Penjual Martabak Mini Menabung Rp 10.000 Per Hari demi Bangun Mushala untuk Anak-anak (1)

Sayangnya, mereka enggan diwawancarai terkait asal uang tersebut dan penyebab kerusakan uang yang mereka tukarkan.

Pemilik uang hanya sempat mengaku kepada petugas bahwa uang tersebut hasil dari menabung yang rencananya digunakan untuk biaya sekolah.

“Katanya untuk biaya sekolah. Dikumpul-kumpulin, mencelengi terus bertahun-tahun. Uang rusak dari berbagai pecahan dari Rp 100.000 sampai Rp 5.000. Rusak karena rayap. Dia naruh di celengan plastik sampai sekitar Rp 12 juta-an,” kata Ali Sobri kepada Kompas.com.

Baca juga: Viral, Dua Pria Pendukung Jokowi dan Prabowo Taruhan Tanah 1 Hektar dalam Pilpres

Ali menjelaskan, pihak BI baru menerima Rp 6.880.000 karena sisa uang kertas rusak lainnya masih tercecer dan harus dirapikan terlebih dahulu. Kemudian, pihak BI akan memeriksa ulang apakah uang tersebut layak diganti atau tidak.

Menurut Ali, ada dua hal yang harus dipenuhi pemilik uang jika hendak menukarkan uang kertas rusak.

Pertama, uang kertas rusak dapat ditukar apabila kerusakan hanya terjadi 2/3 dari total fisik asli. Kedua, seluruh nomor seri uang harus lengkap tidak ada yang rusak.

Apabila dua unsur tersebut terpenuhi, maka proses penukaran uang dapat diproses.

Baca juga: Pura-pura Menabung, Komplotan Ini Intai Nasabah Bank

Mobil penukaran uang merupakan salah satu layanan Bank Indonesia dalam kegiatan Mini Ekspo UMKM Wisausaha Bank Indonesia pada Senin (29/4/2019).

BI bekerja sama dengan Pemerintah Kota Cirebon serta pihak swasta lainnya untuk menggelar pasar murah sebagai upaya untuk mengendalikan harga pokok masyarakat menjelang bulan puasa pada akhir April 2019 lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com